Berita

Bahar bin Smith saat tiba di Polda Jabar untuk menjalani pemeriksaan beberapa waktu lalu/Ist

Hukum

Permohonan Penangguhan Penahanan Dikabarkan Ditolak, Kuasa Hukum Bahar bin Smith: Enggak Kaget, Sudah Biasa

SELASA, 25 JANUARI 2022 | 14:43 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Kuasa Hukum Bahar bin Smith (BS), Ichwanuddin Tuankotta, mengaku belum mendapat konfirmasi langsung terkait kabar penolakan atas permohonan penangguhan penahanan kliennya yang diajukan pada Rabu lalu (5/1).

"Cuma secara kedinasan institusi dari Polda baik dari penyidik maupun dari pihak Polda Jabar belum ada informasi langsung ke kami," kata Ichwanuddin saat dikonfirmasi, Selasa (25/1).

Ichwanuddin mengaku tidak kaget jika benar surat penangguhan penahanan BS ditolak pihak kepolisian. Sebab, dikabulkan atau tidaknya permohonan penangguhan penahanan merupakan kewenangan dari pihak kepolisian.

"Kalaupun info ditolak atau ini, kami enggak kaget lah, sudah tidak terkejut, biasa. Itu kewenangan subjektif penyidik mau dikabulkan atau tidak. Enggak ada masalah buat kita," tegasnya, dikutip Kantor Berita RMOLJabar.

Berdasarkan keterangan Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Ibrahim Tompo, pihaknya belum dapat mengabulkan permintaan Penangguhan Penahanan dari kuasa hukum Bahar bin Smith.

Sampai saat ini, pihak Polda Jabar masih melakukan penahanan terhadap yang bersangkutan.

"Sementara ini penangguhan masih belum dipenuhi oleh penyidik," kata Ibrahim, di Kota Bandung, Senin (24/1).

Ibrahim menjelaskan, pihaknya belum dapat mengabulkan permohonan karena masih membutuhkan keberadaan BS untuk kepentingan kelengkapan berkas perkara.

"Sehubungan dengan masih dibutuhkannya keberadaan saudara BS untuk melengkapi berkas perkara," tandasnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Bentuk Unit Khusus Pidana Ketenagakerjaan, Lemkapi sebut Kapolri Visioner

Kamis, 02 Mei 2024 | 22:05

KPK Sita Bakal Pabrik Sawit Diduga Milik Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 21:24

Rakor POM TNI-Polri

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:57

Semarak Hari Kartini, Srikandi BUMN Gelar Edukasi Investasi Properti

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:50

KPK Sita Kantor Nasdem Imbas Kasus Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:46

Sesuai UU Otsus, OAP adalah Pribumi Pemilik Pulau Papua

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:33

Danone Indonesia Raih 3 Penghargaan pada Global CSR dan ESG Summit 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:21

Pabrik Narkoba di Bogor Terungkap, Polisi Tetapkan 5 Tersangka

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:15

Ahmed Zaki Harap Bisa Bermitra dengan PKB di Pilgub Jakarta

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:50

PP Pemuda Muhammadiyah Gelar Tasyakuran Milad Songsong Indonesia Emas

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:36

Selengkapnya