Berita

Ketua Fraksi PKB DPR RI, Cucun Ahmad Syamsurijal/Net

Politik

Apresiasi Langkah Kapolri Rekrut Santri Jadi Polisi, PKB: Sangat Luar Biasa

SELASA, 25 JANUARI 2022 | 10:21 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Langkah Kapolri, Jenderal Listyo Sigit Prabowo, merekrut lulusan pesantren untuk bergabung ke kepolisian diapresiasi pihak Parlemen di Senayan. Langkah Kapolri ini dinilai sebagai bentuk nyata kesetaraan pesantren dengan lembaga pendidikan lain di Indonesia.

"Dalam laporan tadi, satu hal yang perhatian utama saya, Polri telah melakukan rekrutmen terhadap 83 santri yang 56 di antaranya adalah penghafal Al Quran, ini sangat luar biasa," ucap Ketua Fraksi PKB DPR RI, Cucun Ahmad Syamsurijal, dalam keterangannya di Jakarta, Selasa (25/1).

Lanjut Cucun, perekrutan santri sebagai personel Polri merupakan aspirasi masyarakat yang banyak disampaikan kepada anggota Fraksi PKB. Ketika aspirasi tersebut ditindaklanjuti secara nyata oleh Kapolri, PKB pun merasa bangga.

"Kinerja Kapolri itu merupakan konsistensi Polri dalam merealisasikan aspirasi masyarakat yang disampaikan melalui anggota DPR. Usulan Fraksi PKB tentang keterwakilan dan representasi lulusan madrasah serta pesantren dalam rekrutmen Polri di rapat kerja tahun lalu, akhirnya benar-benar terealisasikan," ujarnya.

Sebagai partai politik representasi kelompok Islam dan aspirator pesantren-pesantren se-Indonesia, PKB pun menyampaikan terima kasih atas implementasi kerja tersebut.

Cucun mengaku sudah lama menyampaikan permintaan agar Polri memberi ksempatan kepada lulusan madrasah atau pesantren untuk menjadi anggota Polri. Hal ini merupakan perwujudan kesetaraan dan keadilan di masyarakat.

"Saya masih ingat satu tahun lalu ketika uji kelayakan dan kepatutan (calon Kapolri), Fraksi PKB menyampaikan usulan ini. Alhamdulillah, telah terlaksana," tandasnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Samsudin Pembuat Konten Tukar Pasangan Segera Disidang

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:57

Tutup Penjaringan Cakada Lamteng, PAN Dapatkan 4 Nama

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:45

Gerindra Aceh Optimistis Menangkan Pilkada 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:18

Peringatan Hari Buruh Cuma Euforia Tanpa Refleksi

Kamis, 02 Mei 2024 | 00:55

May Day di Jatim Berjalan Aman dan Kondusif, Kapolda: Alhamdulillah

Kamis, 02 Mei 2024 | 00:15

Cak Imin Sebut Negara Bisa Kolaps Kalau Tak Ada Perubahan Skenario Kerja

Rabu, 01 Mei 2024 | 23:39

Kuliah Tamu di LSE, Airlangga: Kami On Track Menuju Indonesia Emas 2045

Rabu, 01 Mei 2024 | 23:16

TKN Fanta Minta Prabowo-Gibran Tetap Gandeng Generasi Muda

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:41

Ratusan Pelaku UMKM Diajari Akselerasi Pasar Wirausaha

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:36

Pilgub Jakarta Bisa Bikin PDIP Pusing

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:22

Selengkapnya