Berita

(Dari kiri ke kanan) Direktur Utama Bank BTN, Haru Koemahargyo, Menteri BUMN Erick Thohir dan Komut Bank BTN Chandra Hamzah di acara Rapat Kerja 2022 BTN./Dok

Bisnis

Erick Thohir: BTN Harus Menjadi Solusi Perumahan Bagi Masyarakat Indonesia

MINGGU, 23 JANUARI 2022 | 19:04 WIB | LAPORAN: YELAS KAPARINO

PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) diberikan mandat oleh Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) agar menjadi solusi perumahan bagi masyarakat Indonesia. Menteri BUMN Erick Thohir mendorong BTN untuk memperluas ekosistem perumahan dengan bersinergi bersama BUMN lain dan pihak swasta.

Pesan itu disampaikan Erick Thohir  saat membuka Rapat Kerja 2022 yang digelar Jumat (22/1). Raker tersebut bertujuan untuk menetapkan inisiatif, strategi dan target-target perseroan menghadapi tahun 2022.

Erick Thohir mengatakan, BUMN harus melakukan tranformasi besar-besaran karena BUMN menyandang sepertiga kekuatan ekonomi Indonesia. Hal tersebut merupakan faktor yang sangat amat penting karena dapat menjaga keseimbangan ekonomi dan faktor yang bisa mengintervensi jika terjadi ketidakseimbangan.

Ketidakseimbangan yang dimaksud Erick terjadi sebagai dampak dari pandemi Covid-19 yang memicu kesenjangan sosial di masyarakat sehingga BUMN harus mengambil peran sebagai penyeimbang.

“BTN harus berani merajut saudara-saudara yang ada di BUMN tapi juga merajut para pemain swasta ataupun yang melibatkan juga turunan daripada ekosistem perumahan. Ekosistem perumahan ini lebar, ada semen, besi, cat, furniture, ini luar biasa kalau kita bisa memberikan solusi, seperti super apps, ada solusi, ini positif,” kata Erick.

Menteri BUMN juga mengapresiasi rencana Bank BTN yang bersedia melakukan sinkronisasi dengan Kementerian BUMN untuk mempelajari smart city dalam pembangunan kota masa depan.

Sementara itu, Direktur Utama Bank BTN, Haru Koemahargyo mengatakan, perseroan siap memperluas ekosistem perumahan dengan bersinergi bersama BUMN dan swasta lainnya sesuai arahan dari Menteri BUMN.

"Saat ini kerjasama dengan BUMN dan swasta telah dilakukan oleh perseroan, namun Bank BTN perlu memperluas sinergi tersebut untuk mendukung pemenuhan kebutuhan rumah rakyat dalam program satu juta rumah," kata Haru.

Raker BTN 2022 dilakukan untuk menyiapkan rencana dan strategi perusahaan menyambut peluang dan tantangan 2022. Sesuai dengan tema Raker BTN yakni “Bolstering Optimism, Conquering All Challenges”, Haru meminta seluruh insan Bank BTN untuk selalu optimistis dan bersemangat untuk bekerja dan mencapai target tahun 2022.

“Tahun 2021 kita menorehkan kinerja yang bagus di tengah pandemi, tahun 2022 ini kita menyusun beberapa inisiatif diantaranya transformasi kantor cabang agar lebih fokus ke sales and service, ekspansi kredit yang mendukung ekosistem perumahan, penyaluran KPR ke milenial dan pekerja informal dan lain sebagainya untuk mencapai target bisnis seperti pertumbuhan kredit dapat menembus double digit, peningkatan Dana Pihak Ketiga khususnya dana murah,” kata Haru.

Menghadapi disrupsi digital, strategi khusus yang disiapkan Bank BTN yakni aktif membuka peluang kerjasama dengan start up fintech yang menyediakan layanan digital banking. Pasalnya, saat ini Bank BTN juga mengembangkan Digital Mortgage Ecosystem.

Menurut Haru, pengembangan partnership tersebut antara lain dengan start-up yang mendukung super apps yang mencakup bidang property, creative design, digital marketing, dan start-up online research sebagai bagian dari optimalisasi inisiatif pengembangan super apps BTN Properti.

Sementara itu, Komisaris Utama Bank BTN Chandra Hamzah mengapresiasi kinerja Bank BTN tahun 2021 yang tetap melaju di tengah terpaan pandemi Covid 19. Chandra berharap kinerja Bank BTN tersebut dapat dipertahankan dan ditingkatkan pada tahun 2022.

“Raker ini penting untuk manajemen dalam mengambil langkah-langkah korektif agar optimal mengejar taget baru 2022,” tandas Chandra.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Razia Balap Liar: 292 Motor Disita, 466 Remaja Diamankan

Senin, 03 Februari 2025 | 01:38

Pemotor Pecahkan Kaca Mobil, Diduga karena Lawan Arah

Senin, 03 Februari 2025 | 01:29

PDIP: ASN Poligami Berpeluang Korupsi

Senin, 03 Februari 2025 | 01:04

Program MBG Dirasakan Langsung Manfaatnya

Senin, 03 Februari 2025 | 00:41

Merayakan Kemenangan Kasasi Vihara Amurva Bhumi Karet

Senin, 03 Februari 2025 | 00:29

Rumah Warga Dekat Pasaraya Manggarai Ludes Terbakar

Senin, 03 Februari 2025 | 00:07

Ratusan Sekolah di Jakarta akan Dipasang Water Purifire

Minggu, 02 Februari 2025 | 23:39

Manis di Bibir, Pahit di Jantung

Minggu, 02 Februari 2025 | 23:18

Nasdem Setuju Pramono Larang ASN Poligami

Minggu, 02 Februari 2025 | 23:03

Opsen Pajak Diterapkan, Pemko Medan Langsung Pasang Target Rp784,16 Miliar

Minggu, 02 Februari 2025 | 22:47

Selengkapnya