Berita

Video "Baby Shark Dance" ditonton lebih dari 10 miliar kali di YouTube/Repro

Hiburan

Pecah Rekor, Baby Shark Ditonton 10 Miliar Kali di YouTube

KAMIS, 13 JANUARI 2022 | 23:28 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Baby shark, doo, doo, doo, doo, doo, doo. Baby shark!

Sebagian dari Anda mungkin akan membaca kalimat di atas seraya bersenandung di dalam hati. Pasalnya, kalimat tersebut merupakan penggalan lirik dari sebuah video musik anak-anak yang populer dari Korea Selatan berjudul "Baby Shark Dance".

Video musik berisi lagu dan tarian anak-anak ini memecahkan rekor baru sebagai video pertama yang mengumpulkan lebih dari 10 miliar penayangan dalam sejarah YouTube pada Kamis (13/1).

Menurut keterangan Perusahaan Pinkfong yang menciptakan video musik itu, rekor penayangan itu dicapai pada pukul 4 sore waktu Korea Selatan.

Video musik itu unggul di atas runner-up video musik untuk lagu megahit milik Luis Fonsi dan Daddy Yankee berjudul "Despacito" yang telah ditonton 7,7 miliar kali.

Lagu "Baby Shark" sendiri pertama kali dirilis pada Juni 2016 sebagai bagian dari seri lagu anak-anak Pinkfong. Namun rupanya lagu serta tarian "Baby Shark" berhasil menjadi fenomena global karena memiliki nada, lirik dan tarian yang menarik perhatian anak-anak dan orang tua.

Sebelumnya, lagu itu pernah mendapatka gelar Guinness World Records baru sebagai video yang paling banyak ditonton di YouTube dengan mengumpulkan 7 miliar penayangan pada November 2020.

Sejak saat itu, lagu tersebut menduduki posisi puncak selama 15 bulan berturut-turut dan bahkan berhasil mencapai tangga musik global dengan menduduki peringkat No. 32 di Billboard's Hot 100 dan No. 6 di Tangga Lagu Resmi Inggris pada tahun 2019.

Dengan rekor terbaru 10 miliar penayangan di YouTube, pihak Pinkfong mengaku sangat luar biasa. Pasalnya, jumlah penayangan itu bahkan melampaui populasi dunia sebesar 7,8 miliar, jika merujuk pada data Dana Kependudukan Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNFPA).

Pihak Pinkfonk mengatakan kepada Yonhap, dengan perhitungan sederhana, jumlah penayangan dapat menunjukkan bahwa semua orang yang hidup di Bumi telah melihat video tersebut setidaknya sekali.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

UPDATE

Menag Cek Persiapan Akhir Layanan Jemaah Haji di Arab Saudi

Selasa, 07 Mei 2024 | 02:05

Baru Kantongi 100 Ribu KTP, Noer Fajriensyah Ngebet Maju Pilgub Jakarta

Selasa, 07 Mei 2024 | 02:02

Politikus Perempuan di DPR Diprediksi Bertambah 10 Orang

Selasa, 07 Mei 2024 | 01:29

PDIP Tancap Gas Godok Nama-Nama Calon di Pilkada 2024

Selasa, 07 Mei 2024 | 01:26

Pemprov DKI Tak Serius Sediakan TPU di Kepulauan Seribu

Selasa, 07 Mei 2024 | 01:00

Subholding Pelindo Siap Kelola Area Pengembangan I Bali Maritime Tourism Hub

Selasa, 07 Mei 2024 | 00:40

Ridwan Kamil-Bima Arya Berpeluang Dipromosikan 3 Parpol Besar di Pilgub Jakarta

Selasa, 07 Mei 2024 | 00:32

DPRD DKI Terus Dorong Program Sekolah Gratis Direalisasikan

Selasa, 07 Mei 2024 | 00:24

Buku "Peta Jalan Petani Cerdas" Panduan Petani Sukses Dunia Akhirat

Senin, 06 Mei 2024 | 23:59

Popularitas Jokowi dan Gibran Tetap Tinggi Tanpa PDIP

Senin, 06 Mei 2024 | 23:11

Selengkapnya