Berita

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung Reihana/RMOLLampung

Kesehatan

Gunakan Vaksin yang Hampir Kedaluwarsa untuk Vaksin Booster, Ini Penjelasan Dinkes Lampung

KAMIS, 13 JANUARI 2022 | 15:46 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Dinas Kesehatan Provinsi Lampung telah memulai pelaksanaan vaksinasi dosis ketiga atau vaksin booster. Vaksin yang digunakan adalah jenis Pfizer yang akan kedaluwarsa pada Januari ini.

Untuk kepastian berapa total vaksin Pfizer yang akan kedaluwarsa bulan ini di Lampung, belum diketahui secara jelas.

"Enggak hapal ya berapa jumlahnya, tapi kalau berdasarkan proposal yang diajukan ke Kementerian Kesehatan RI ada sekitar 14 juta penduduk itu artinya kita perlu 14 juta dosis vaksin," ujar Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung, Reihana, Kamis (13/1).

Maka dari itu, sebelum vaksin Pfizer kedaluwarsa, pihak Dinkes Lampung meminta izin kepada Kementerian Kesehatan untuk melakukan vaksinasi  booster atau dosis ketiga sejak 5 Januari 2022 supaya tidak ada mubazir.

"Ada dua kabupaten yang melapor ke kami, salah satunya Lampung Tengah. Mereka lapor kalau vaksin akan kedaluwarsa, jadi pihak Dinas Kesehatan Lampung langsung komunikasi ke kementerian apakah boleh vaksin Pfizer digunakan untuk booster daripada kedaluwarsa," ujarnya, dikutip Kantor Berita RMOLLampung.

"Kami sudah mendapatkan izin dari kementerian makanya digunakan untuk booster, vaksin yang mau kedaluwarsa itu. Karena kan mencari sasaran pertama dan kedua vaksin yang sudah sangat sulit, jadi setiap yang datang ingin booster kami layani," tegas dia.

Sebelumnya, Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) RI Usman Kansong mengatakan, di awal 2022, Indonesia menerima kedatangan vaksin Covid-19 hampir 1 juta dosis vaksin Pfizer donasi dari Pemerintah Italia.

"Kedatangan pertama vaksin Covid-19 di Indonesia pada 2022 kita terima hari ini, 1 Januari 2022. Vaksin yang tiba adalah 999.180 dosis vaksin Pfizer, sebagai bentuk dukungan dari Pemerintah Italia," papar Usman, melalui keterangannya, Sabtu (1/1).

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

UPDATE

Menag Cek Persiapan Akhir Layanan Jemaah Haji di Arab Saudi

Selasa, 07 Mei 2024 | 02:05

Baru Kantongi 100 Ribu KTP, Noer Fajriensyah Ngebet Maju Pilgub Jakarta

Selasa, 07 Mei 2024 | 02:02

Politikus Perempuan di DPR Diprediksi Bertambah 10 Orang

Selasa, 07 Mei 2024 | 01:29

PDIP Tancap Gas Godok Nama-Nama Calon di Pilkada 2024

Selasa, 07 Mei 2024 | 01:26

Pemprov DKI Tak Serius Sediakan TPU di Kepulauan Seribu

Selasa, 07 Mei 2024 | 01:00

Subholding Pelindo Siap Kelola Area Pengembangan I Bali Maritime Tourism Hub

Selasa, 07 Mei 2024 | 00:40

Ridwan Kamil-Bima Arya Berpeluang Dipromosikan 3 Parpol Besar di Pilgub Jakarta

Selasa, 07 Mei 2024 | 00:32

DPRD DKI Terus Dorong Program Sekolah Gratis Direalisasikan

Selasa, 07 Mei 2024 | 00:24

Buku "Peta Jalan Petani Cerdas" Panduan Petani Sukses Dunia Akhirat

Senin, 06 Mei 2024 | 23:59

Popularitas Jokowi dan Gibran Tetap Tinggi Tanpa PDIP

Senin, 06 Mei 2024 | 23:11

Selengkapnya