Berita

Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri/Net

Politik

Anggap Ahok Sahabat, Megawati Kirim Sinyal ke KPK?

RABU, 12 JANUARI 2022 | 08:49 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Ketua Umum (Ketum) PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri dianggap sedang memberikan sinyal kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk tidak "menyentuh" Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.

Hal itu disampaikan oleh Direktur Pusat Riset Politik Hukum dan Kebijakan Indonesia (PRPHKI), Saiful Anam, menanggapi pidato Megawati beberapa waktu lalu yang menyebut Ahok sebagai sahabatnya.

"Bisa jadi demikian, publik berpikir dengan adanya pernyataan Megawati seakan memberi sinyal kepada KPK bahwa Ahok menjadi bagian dari teman dekatnya, sehingga jangan sampai dilakukan pengungkapan terhadap kasus-kasus yang melibatkannya," ujar Saiful kepada Kantor Berita Politik RMOL, Rabu (12/1).

Jika hal tersebut benar, kata Saiful, maka ucapan Megawati itu merupakan bagian jual pengaruh agar jangan sampai menyentuh Ahok.

"Selain itu, mengapa pernyataan tersebut dinyatakan oleh Mega pada saat Ahok dilaporkan kepada KPK? Apakah ada ketakutan bahwa Ahok akan diungkap dugaan korupsinya?" tegas Saiful.

Namun demikian, Saiful berpandangan publik tentu berharap agar KPK tidak takut dengan "sinyal" Megawati, dan terus ungkap laporan dugaan korupsi yang menjerat Komisaris Utama PT Pertamina itu.

"Kalau tidak terlibat saya kira tidak perlu ada yang ditakuti. Untuk itu publik berharap kalau memang terindikasi terlibat, saya kira harus diungkap secara transparan," demikian Saiful.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Resmi Tersangka KPK

Selasa, 16 April 2024 | 07:08

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Tim Kecil Dibentuk, Partai Negoro Bersiap Unjuk Gigi

Senin, 15 April 2024 | 18:59

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Mau Perang Tapi Kere, Bagaimana?

Senin, 15 April 2024 | 12:34

UPDATE

Puluhan Sepeda Motor Curian Diparkir di Polsek Tambora

Kamis, 25 April 2024 | 10:05

Kereta Cepat Whoosh Angkut 200 Ribu Penumpang selama Lebaran 2024

Kamis, 25 April 2024 | 09:56

9 Kandidat Bacalon Walikota Cirebon Siap Fit and Proper Test

Kamis, 25 April 2024 | 09:55

Usai Naikkan Suku Bunga, BI Optimis Rupiah akan Kembali ke Rp15.000 di Akhir Tahun

Kamis, 25 April 2024 | 09:51

Parpol Menuduh Pemilu Curang Haram Gabung Koalisi Pemerintah

Kamis, 25 April 2024 | 09:49

Demokrat Welcome PKB Masuk Koalisi Prabowo-Gibran

Kamis, 25 April 2024 | 09:49

KPK akan Kembali Tangkap Bupati Mimika Eltinus Omaleng

Kamis, 25 April 2024 | 09:38

Pemerintah Kasih Gratis Konversi Motor Listrik, Begini Caranya

Kamis, 25 April 2024 | 09:37

Pembatasan Kendaraan Pribadi Belum Tentu Atasi Macet Jakarta

Kamis, 25 April 2024 | 09:28

Berantas Judi Online Harus Serius

Kamis, 25 April 2024 | 09:22

Selengkapnya