Berita

Walikota Semarang, Hendrar Prihadi/Net

Nusantara

Masuk Radar Survei Cagub Jateng, Hendrar Prihadi Pilih Tunggu Tawaran Partai

SELASA, 11 JANUARI 2022 | 01:57 WIB | LAPORAN: ANGGA ULUNG TRANGGANA

Merespons masuknya dirinya di radar survei Pilgub Jateng Charta Politika. Walikota Semarang, Hendrar Prihadi, tidak mau terlalu besar hati.

Pria yang karib disapa Hendi ini mengaku masih menunggu tawaran dari partai pengusungnya untuk maju di Pilkada 2024 mendatang. Sikap Hendi tetap menunggu meski ia digadang-gadang memiliki potensi besar saat maju di Pilgub DKI dan Jawa Tengah.

Hendi menyebut Pilkada masih jauh di depan mata sebab masih dua tahun lagi. Sejauh ini, ia sangat menghormati pejabat-pejabat yang masih menjabat diwilayah tersebut.


Menurutnya memperbincangkan jabatan Kepala Daerah saat masih ada yang menjabat tidaklah etis.

“Jadi, kita hormati beliau-beliau yang hari ini masih menjabat. Jangan ngomong hal-hal yang belum waktunya," kata Hendi seperti diberitakan Kantor Berita RMOLJateng, Senin (10/1).

Dalam survei Pilgub memang nama Gibran memiliki elektabilitas tertinggi yakni dengan persentase 34,8 persen. Setelah itu disusul nama Wagub Jateng saat ini, Taj Yasin, dengan persentase 9,3 persen kemudian nama Walikota Semarang, Hendi, dengan persentase 6,9 persen.

"Kan tidak unggul, yang unggul nama-nama lain. Saya hanya tipis-tipis saja. Kalau di Jakarta, bukan posisi di atas. Kalau buat saya, jadi politisi itu nggak boleh GR,” ungkapnya.

Hendi mempersilakan masyarakat umum untuk meyampaikan pandangan terkait dengan Pilkada 2024 mendatang. Namun, lanjutnya, Hendi masih mengembang tugas untuk membenahi Kota Semarang, sekaligus masih seorang kader Partai yang harus mengikuti aturan partai.

"Saat ini saya masih ditugasi di Kota Semarang. Saya ajak teman-teman Pemerintah Kota Semarang untuk menyelesaikan persoalan di Semarang ini agar lebih baik," pungkasnya.

Populer

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Menhut Kebagian 688 Ribu Hektare Kawasan Hutan untuk Dipulihkan

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:14

Jet Militer Libya Jatuh di Turki, Kepala Staf Angkatan Bersenjata Tewas

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:05

Profil Mayjen Primadi Saiful Sulun, Panglima Divif 2 Kostrad

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:46

Nutrisi Cegah Anemia Remaja, Gizigrow Komitmen Perkuat Edukasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:41

Banser dan Regu Pramuka Ikut Amankan Malam Natal di Katedral

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:33

Prabowo: Uang Sitaan Rp6,6 Triliun Bisa Dipakai Bangun 100 Ribu Huntap Korban Bencana

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:11

Satgas PKH Tagih Denda Rp2,34 Triliun dari 20 Perusahaan Sawit dan 1 Tambang

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:43

Daftar 13 Stafsus KSAD Usai Mutasi TNI Terbaru

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:36

Prabowo Apresiasi Kinerja Satgas PKH dan Kejaksaan Amankan Aset Negara

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:35

Jelang Malam Natal, Ruas Jalan Depan Katedral Padat

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:34

Selengkapnya