Berita

Direktur Political and Public Policy Studies (P3S), Jerry Massie/Net

Politik

Jika Berpasangan dengan Airlangga di Pilpres 2024, Prabowo Bakal Telak Kalahkan Puan

SENIN, 10 JANUARI 2022 | 11:59 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Peluang setiap pasangan calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres) meraih kemenangan dalam Pilpres 2024 tak melulu berpatokan pada raihan kursi partai politik (parpol) di legislatif.

Hal itu diyakini Direktur Political and Public Policy Studies (P3S), Jerry Massie, yang memandang ide Partai Gerindra mengusung sang Ketua Umum, Prabowo Subianto, sebagai capres akan sulit terealisasi apabila berkoalisi dengan PDI Perjuangan.

Pasalnya, Jerry memperkirakan PDIP bakal keberatan dengan gagasan Gerindra, apabila kader unggulannya yang menjabat sebagai Ketua DPR RI, Puan Maharani, hanya menjadi cawapres.


"Kalau Puan ngotot dicalonkan PDIP sebagai calon presiden monggo saja. Saya yakin Puan sulit menaklukan Prabowo, walau PDIP merajai 129 kursi di DPR," ujar Jerry kepada Kantor Berita Politik RMOL, Senin (10/1).

Menurut Jerry, kursi parlemen yang dimiliki PDIP tak bisa dijadikan garansi  kemenangan Puan di Pilpres 2024 mendatang. Terutama apabila Prabowo memilih untuk menjadi capres dengan menggandeng tokoh lain.

Dia memprediksi, Prabowo bisa telak mengalahkan Puan apabila memilih salah satu tokoh politik yang kini tengah memimpin di daerah, atau tokoh muda yang punya kinerja nyata dan elektabilitas bagus.

"Misalnya, Prabowo berpasangan dengan AHY, atau Prabowo-Anies, atau mungkin Prabowo-Airlangga, kan maut juga," demikian Jerry.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya