Berita

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto/Net

Politik

Jika PDIP Ngotot Usung Puan, Baiknya Gerindra Cari Koalisi Lain

SABTU, 08 JANUARI 2022 | 22:27 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Mengusung Prabowo Subianto sebagai calon presiden (capres) 2024 kemungkinan akan sulit terealisasi, apabila Partai Gerindra memaksakan diri berkoalisi dengan PDI Perjuangan.

Prediksi itu diterka Political and Public Policy Studies (P3S), Jerry Massie.

Pasalnya, dia melihat belakangan hari gelagat PDIP cendrung ngotot mengusung Ketua DPP PDIP yang kini menjabat sebagai Ketua DPR RI, Puan Maharani.


"Kalau mereka (PDIP) berat tandemkan Puan sebagai wakil presiden Prabowo, sudah lupakan saja (membangun koalisi bersama)," ujar Jerry kepada Kantor Berita Politik RMOL, Sabtu (8/1).

Menurut Jerry, percuma bagi Gerindra dan Prabowo yang merupakan Ketua Umum sekaligus Ketua Dewan Pembina Partai bertahan dengan rencana koalisi bersama PDIP.

Bahkan, dia menilai tak akan mungkin Perjanjian Batu Tulis yang sempat dibangun Prabowo bersama Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri pada 2009 silam akan terulang.

Jerry memandang demikian lantaran melihat manuver politisi Partai Gerindra, Ferry Juliantono, yang justru menggugat ambang batas pencalonan presiden (presidential threshold) 20 persen ke Mahkamah Konstitusi (MK).

"Perjanjian batu tulis dilanggar waktu lalu, dengan Ferry Juliantono kader Gerindra menggugat 0 persen PT maka ada kemungkinan Gerindra bakal berpisah dengan PDIP," tuturnya.

Maka dari itu, Jerry meminta Prabowo dan partainya belajar dari Perjanjian Batu Tulis yang lalu, sehingga tidak mesti terlalu berharap pada PDIP.

"Kini bukalah dukungan dengan partai lain. Kan bukan hanya PDIP di parlemen," demikian Jerry.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

UPDATE

Ekonom: Pertumbuhan Ekonomi Akhir Tahun 2025 Tidak Alamiah

Jumat, 26 Desember 2025 | 22:08

Lagu Natal Abadi, Mariah Carey Pecahkan Rekor Billboard

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:46

Wakapolri Kirim 1.500 Personel Tambahan ke Lokasi Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:45

BNPB: 92,5 Persen Jalan Nasional Terdampak Bencana Sumatera Sudah Diperbaiki

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:09

Penerapan KUHP Baru Menuntut Kesiapan Aparat Penegak Hukum

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:37

Ancol dan TMII Diserbu Ribuan Pengunjung Selama Libur Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:26

Kebijakan WFA Sukses Dongkrak Sektor Ritel

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:56

Dua Warga Pendatang Yahukimo Dianiaya OTK saat Natal, Satu Tewas

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:42

21 Wilayah Bencana Sumatera Berstatus Transisi Darurat

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:32

Jangan Sampai Aceh jadi Daerah Operasi Militer Gegara Bendera GAM

Jumat, 26 Desember 2025 | 18:59

Selengkapnya