Berita

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo/RMOL

Politik

Indeks Kebahagiaan Jateng Naik Lagi, Ganjar: Pembangunan Tidak Cukup Material, tapi Juga Spiritualnya

MINGGU, 02 JANUARI 2022 | 15:11 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatatakan indeks kebahagiaan masyarakat Provinsi Jawa Tengah mengalami peningkatan dalam kurun waktu 10 tahun terakhir.

Dalam survei BPS yang dirilis beberapa waktu lalu, indeks kebahagiaan masyarakat Jawa Tengah mencapai 71,73 poin. Meningkat jika dibandingkan tahun 2014 indeks kebahagiaan Jateng tercatat 67,81 poin dan pada 2017 naik menjadi 70,92 poin.

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengungkapkan, meningkatnya indeks kebahagiaan masyarakat itu semua karena merasa hidup aman, damai dan tentram. Otomatis indeks kebahagiaan akan naik.

"Kalau masyarakat bisa ayem, tentrem begitu, mesti indeks kebahagiaannya akan naik. Kalau saya hal yang penting kalau kita komunikasi dengan masyarakat sama-sama saling jaga perasaan saja," kata Ganjar Pranowo dalam keterangannya, Minggu (2/1).

Selain itu, dikatakan Ganjar, suasana kehidupan masyarakat Jawa Tengah yang saling tolong menolong, juga memberikan dampak. Rasa saling tolong menolong antar masyarakat yang tinggi membuat kehidupan semakin nyaman.

"Sehingga kalau ada kesulitan di masyarakat, tetangga kiri dan kanan itu membantu. Itu yang membuat masyarakat merasa nyaman," tuturnya.

Meski begitu, politisi PDI Perjuangan ini mengatakan, akan terus berusaha meningkatkan indeks kebahagiaan masyarakat Jawa Tengah. Pasalnya, bagi Ganjar, membangun wilayah tidak cukup dengan membangun material.

"Tidak cukup material saja yang kita bangun, tapi juga spiritualnya. Mudah-mudahan makin banyak orang yang bahagia. Kalau semua bahagia, maka makin enak bergaul, makin nyaman antar sesama dan itu membuat kondusif semuanya," pungkasnya.

Badan Pusat Statistik (BPS) melaksanakan survei Indeks Kebahagiaan tahun 2021 pada rentang waktu 1 Juli hingga 27 Agustus. Hasilnya secara nasional, indeks kebahagiaan Indonesia mengalami peningkatan dari 70,69 pada 2017 menjadi 71,49 pada 2021.

Untuk skala provinsi, indeks kebahagiaan tertinggi ialah Provinsi Maluku Utara. Sedangkan terendah Provinsi Banten. Terkhusus Provinsi Jawa Tengah, BPS mencatat angka kebahagiaan mencapai 71,73 poin.

Pengukuran tingkat kebahagiaan di Indonesia sudah dilakukan sejak tahun 2014 melalui Survei Pengukuran Tingkat Kebahagiaan (SPTK) yang dilaksanakan setiap 3 tahun sekali.

Di tahun 2021, tingkat kebahagiaan penduduk Indonesia diukur dari 3 dimensi yaitu kepuasan (life satisfaction), perasaan (affect) dan makna hidup (eudaimonia).

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Samsudin Pembuat Konten Tukar Pasangan Segera Disidang

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:57

Tutup Penjaringan Cakada Lamteng, PAN Dapatkan 4 Nama

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:45

Gerindra Aceh Optimistis Menangkan Pilkada 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:18

Peringatan Hari Buruh Cuma Euforia Tanpa Refleksi

Kamis, 02 Mei 2024 | 00:55

May Day di Jatim Berjalan Aman dan Kondusif, Kapolda: Alhamdulillah

Kamis, 02 Mei 2024 | 00:15

Cak Imin Sebut Negara Bisa Kolaps Kalau Tak Ada Perubahan Skenario Kerja

Rabu, 01 Mei 2024 | 23:39

Kuliah Tamu di LSE, Airlangga: Kami On Track Menuju Indonesia Emas 2045

Rabu, 01 Mei 2024 | 23:16

TKN Fanta Minta Prabowo-Gibran Tetap Gandeng Generasi Muda

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:41

Ratusan Pelaku UMKM Diajari Akselerasi Pasar Wirausaha

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:36

Pilgub Jakarta Bisa Bikin PDIP Pusing

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:22

Selengkapnya