Berita

Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov/Net

Dunia

Menlu Lavrov: NATO Gunakan Ukraina Sebagai Alat Mengganggu Rusia

JUMAT, 31 DESEMBER 2021 | 15:59 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Rusia menilai Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) menggunakan Ukraina sebagai alat untuk melawan Moskow.

Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov mengatakan Moskow akan memberikan tanggapan yang memadai atas kemungkinan provokasi militer yang dilakukan Ukraina.

"Negara-negara anggota NATO secara sistematis mengubah Ukraina menjadi pijakan militer melawan Rusia, membangun pangkalan mereka di sana, menggunakan wilayahnya untuk latihan," kata Lavrov, seperti dikutip Sputnik, Jumat (31/12).

Lavrov berpendapat, akan ada lebih banyak pasukan yang berpartisipasi dalam latihan militer di Ukraina pada 2022, dan jumlahnya bisa mencapai 64 ribu.

"Jika tahun ini ada tujuh manuver seperti itu, maka di tahun mendatang, menurut UU yang diadopsi oleh Verkhovna Rada (parlemen) Ukraina, 10 (latihan direncanakan), termasuk (latihan) satu tahun," jelasnya.

Ia juga mengatakan bahwa pemerintah Ukraina tidak berniat mengakhiri konflik militer dengan Krimea yang memproklamirkan diri sebagai republik sejak 2014.

Menurut dia, pihak berwenang Ukraina menganggap dukungan dari NATO sebagai wewenang penuh untuk operasi militer.

"Adapun penduduk Donbass, di mana ratusan ribu warga negara kita tinggal, Rusia akan mengambil semua tindakan yang diperlukan untuk melindungi mereka. Kami akan terus melakukan upaya untuk menyelesaikan konflik internal Ukraina dengan cara politik dan diplomatik," tuturnya.

Ketegangan antara Moskow dan Kiev sebelumnya menghasilkan laporan media yang mengklaim bahwa Rusia berencana untuk menyerang Ukraina.

Sebaliknya, Rusia menekankan pihaknya dapat merelokasi pasukannya ke dalam wilayahnya sendiri, sementara aktivitas militer NATO di dekat perbatasan negara itu menimbulkan ancaman bagi keamanannya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Pilkada 2024 jadi Ujian dalam Menjaga Demokrasi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:52

Saling Mengisi, PKB-Golkar Potensi Berkoalisi di Pilkada Jakarta dan Banten

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:26

Ilmuwan China Di Balik Covid-19 Diusir dari Laboratoriumnya

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:54

Jepang Sampaikan Kekecewaan Setelah Joe Biden Sebut Negara Asia Xenophobia

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:43

Lelang Sapi, Muzani: Seluruh Dananya Disumbangkan ke Palestina

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:35

PDIP Belum Bersikap, Bikin Parpol Pendukung Prabowo-Gibran Gusar?

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:16

Demonstran Pro Palestina Capai Kesepakatan dengan Pihak Kampus Usai Ribuan Mahasiswa Ditangkap

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:36

PDIP Berpotensi Koalisi dengan PSI Majukan Ahok-Kaesang di Pilgub Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:20

Prabowo Akan Bentuk Badan Baru Tangani Makan Siang Gratis

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:50

Ribuan Ikan Mati Gara-gara Gelombang Panas Vietnam

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:29

Selengkapnya