Berita

Anggota Komisi IX dari dari Fraksi PAN DPR RI, Saleh Partaonan Daulay (tengah)/RMOL

Politik

Ada Omicron di Indonesia, PAN Minta Aplikasi PeduliLindungi Diperbaiki

KAMIS, 30 DESEMBER 2021 | 17:52 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Fungsi dari aplikasi PeduliLindungi menjadi sorotan Partai Amanat Nasional (PAN) seiring temuan di kasus Covid-19 varian Omicron yahg menyebar dengan transmisi lokal di Indonesia.

Dikatakan anggota Komisi IX dari dari Fraksi PAN DPR RI, Saleh Partaonan Daulay, transmisi lokal varian Omicron dapat dilakukan deteksi dini jika aplikasi PeduliLindungi dalam berfungai dengan baik.

"Kita punya apa yang disebut PeduliLindungi, pertanyaannya adalah apakah PeduliLindungi itu bisa dipakai sarana efektif untuk dilakukan tracing atau pun testing, kan mestinya itu," kata Saleh Daulay di Kantor DPP PAN, Bilangan Warung Buncit, Jakarta Selatan, Kamis (30/12).


Apalagi, kata Saleh, temuan kasus Omicron transmisi lokal diketahui setelah orang yang terpapar sempat berkunjungan dan makan di restoran di Jakarta.

Menurutnya, jika PeduliLindungi bisa berguna dengan baik dan akurat, seharusnya kejadian tersebut bisa dengan cepat terlacak.

"Apakah orang-orang yang makan di waktu atau jam di mana orang tersebut makan di situ bisa ditelusuri semua. Kalau betul PeduliLindungi itu betul-betul akurat melakukan pendataan itu sebetulnya gampang untuk dicek," katanya

"Begitu sudah dicek kan ketahuan juga sekarang lagi dimana dengan adanya aplikasi PeduliLindungi yang conected," sambung Ketua Fraksi PAN DPR RI ini.

Untuk itu, Saleh meminta segeea dilakukan perbaikan pada sistem PeduliLindungi untuk bisa melakukan deteksi dini terhadap penyebaran Covid-19, khususnya varian Omicron.

"Sekarang kita challenge kita tantang pemerintah untuk coba mengungkap ini atau menggunakan fasilitas PeduliLindungi ini untuk melindungi betul-betul melindungi warga mayarakat kita," pungkasnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Demokrat: Tidak Benar SBY Terlibat Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 22:08

Hidayat Humaid Daftar Caketum KONI DKI Setelah Kantongi 85 Persen Dukungan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:57

Redesain Otonomi Daerah Perlu Dilakukan untuk Indonesia Maju

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:55

Zelensky Berharap Rencana Perdamaian Bisa Rampung Bulan Depan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:46

Demokrasi di Titik Nadir, Logika "Grosir" Pilkada

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:37

Demokrat: Mari Fokus Bantu Korban Bencana, Setop Pengalihan Isu!

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:35

Setoran Pajak Jeblok, Purbaya Singgung Perlambatan Ekonomi Era Sri Mulyani

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:14

Pencabutan Subsidi Mobil Listrik Dinilai Rugikan Konsumen

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:02

DPRD Pastikan Pemerintahan Kota Bogor Berjalan

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:53

Refleksi Tahun 2025, DPR: Kita Harus Jaga Lingkungan!

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:50

Selengkapnya