Berita

Ketum PBNU, Said Aqil Siroj/RMOL

Politik

Catatkan Saldo Rp 8 Miliar, Said Aqil Siroj Tegaskan PBNU Gunakan Auditor Independen

KAMIS, 23 DESEMBER 2021 | 16:10 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Kepengurusan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) periode 2015-2020 mencatatkan laporan keuangan dengan saldo akhir Rp 8 miliar.

Hal ini diungkap Ketua Umum PBNU, KH Said Aqil Siroj, saat menyampaikan laporan pertanggungjawaban (LPJ ) dalam Sidang Pleno II di Gedung Serbaguna Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan, Bandar Lampung, Kamis (23/12).

Said Aqil menjelaskan, laporan keuangan PBNU tersebut disusun dengan menggunakan jasa auditor independen.

"Laporan keuangan PBNU setiap tahun berdasarkan auditor independen terkait Laporan Penerimaan dan Pengeluaran PBNU," jelas Said Aqil dikutip Kantor Berita Politik RMOL.

Said Aqil yang kembali maju sebagai calon ketua umum PBNU, mengharapkan NU tetap eksis dan akan selalu membaktikan diri untuk membangun masyarakat untuk meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraannya.

"Semoga laporan pertanggungjawaban ini dapat menjadi bahan evaluasi dan titik pijak bagi Nahdlatul Ulama dalam upaya untuk terus meningkatkan performa organisasi untuk sebesar-besar kemanfaatan bagi Nahdliyin khususnya, dan bagi bangsa Indonesia serta peradaban dunia,” katanya.

Adapun paparan keuangan yang disampaikan Said Aqil Siroj adalah sebagai berikut;

Tahun 2015: Saldo Rp 1,698,939,065; Penerimaan Rp 19,350,256,694; Pengeluaran Rp 19,427,631,464.

Tahun 2016: Saldo Rp 1,621,564,295; Penerimaan Rp 15,622,017,500; Pengeluaran Rp 15,317,470,566.

Tahun 2017: Saldo Rp 1,926,111,229; Penerimaan Rp 17,265,799,723; Pengeluaran Rp 13,557,714,869.

Tahun 2018: Saldo Rp 5,634, 196,083; Penerimaan Rp 12.780.689.985; Pengeluaran Rp 13,846,845,202.

Tahun 2019: Saldo Rp 4,568,040,865; Penerimaan Rp 36,227,946,061; Pengeluaran Rp 34,256,914,575.

Tahun 2020: Saldo Rp 6,539,072,352; Penerimaan Rp 15,223,873,741; Pengeluaran Rp  11,492,605,687.

Tahun 2021: Saldo Rp 10,270,340,406; Penerimaan Rp 9,439,475,710; Pengeluaran Rp 11,421,520,578.

Sehingga, saldo akhir sampai 2021 adalah Rp 8,288,295,578.

Populer

Pilkada Jateng dan Sumut Memanas Buntut Perseteruan PDIP Vs Jokowi

Minggu, 03 November 2024 | 13:16

"Geng Judol" di Komdigi Jadi Gunjingan sejak Bapak itu Jabat Menteri

Rabu, 06 November 2024 | 07:53

Protes Aturan Hijab, Mahasiswi Iran Nekat Bugil di Depan Kampus

Minggu, 03 November 2024 | 16:18

Hizbullah Bombardir Pangkalan Militer Israel Pakai Rudal, Sirine Berdengung Kencang

Sabtu, 02 November 2024 | 18:04

Haikal Hasan Diminta Cek Joget Sadbor: Halal Nggak?

Minggu, 03 November 2024 | 10:41

Tak Terima Dikabarkan Meninggal, Joncik Laporkan Akun Facebook "Lintang Empat Lawang" ke Polisi

Kamis, 07 November 2024 | 06:07

Musa Rajekshah Dorong Pemetaan Potensi dan Keunggulan Desa

Kamis, 07 November 2024 | 21:43

UPDATE

305 Pejabat DKI Dilantik

Rabu, 13 November 2024 | 02:13

Kevin Diks Main di Laga Timnas Lawan Jepang

Rabu, 13 November 2024 | 02:02

Ribuan Anak Terpapar Judi Online, Transaksi Tembus Rp2 Miliar

Rabu, 13 November 2024 | 01:57

Kapolsek dan Kanit Reskrim Dicopot Buntut Kasus Guru Supriyani, Warganet: Nah Gitu Dong!

Rabu, 13 November 2024 | 01:33

Nusron Garap 1 Juta Hektare Sawah di Papua untuk Swasembada Pangan

Rabu, 13 November 2024 | 01:03

Berkinerja Buruk, Kadis Parekraf Layak Diganti

Rabu, 13 November 2024 | 00:20

Jangan Pilih Calon Mulyono

Rabu, 13 November 2024 | 00:07

Pernyataan Bersama RI dan RRC Tidak Membahayakan Kedaulatan Indonesia

Rabu, 13 November 2024 | 00:00

Kapolri Mutasi 55 Pati dan Pamen, Ada 3 Kapolda Baru

Selasa, 12 November 2024 | 23:52

Walkot Jakbar Dikasih Waktu 1 Bulan Selesaikan Kisruh Rumah Ibadah

Selasa, 12 November 2024 | 23:23

Selengkapnya