Berita

Direktur Eksekutif Saiful Mudjani Research and Consulting (SMRC), Sirojudin Abbas/Net

Politik

Direktur SMRC Tak Yakin Koalisi PKB, PPP dan PAN Berhasil Bentuk Poros Islam Tanpa PKS

RABU, 22 DESEMBER 2021 | 05:35 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Rencana membentuk poros Islam oleh PKB dengan menggandeng PAN dan PPP untuk Pilpres 2024 masih belum lengkap.

Direktur Eksekutif Saiful Mudjani Research and Consulting (SMRC), Sirojudin Abbas memandang, PKB, PAN, dan PPP belum merepresentasikan pemilih muslim Indonesia sepenuhya.

Sebabnya, dia meliaht satu partai berbasis Islam lainnya yang secara nyata tidak diajak PKB untuk memulai rencana koalisi jelang Pilpres 2024.


"Tanpa kehadiran PKS, spektrum politik Islam menjadi tidak lengkap," ujar Sirojudin kepada Kantor Berita Politik RMOL pada Rabu dini hari (22/12).

Malahan, menurut Sirojudin, tidak disebutkannya PKS di dalam ide poros Islam yang digagas PKB itu justru mengesankan mereka sengaja mengalienasi PKS.

Bahkan, Sirojudin memprediksi keuntungan justru berbalik kepada PKS. Sebab dia mngamati pemilih Muslim lebih banyak kecendrungan mendukung partai yang tengah dipimpin Ahmad Syaikhu ini.

"Jika citra itu terbangun, PKS justru semakin diuntungkan. Simpati publik pemilih Muslim malah bisa lebih besar ke PKS ketimbang ke tiga partai tersebut," tandasnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya