Berita

Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto/Net

Politik

Pendukungnya Geser ke Anies Baswedan, Prabowo Subianto Susah Menang di Pilpres 2024

MINGGU, 19 DESEMBER 2021 | 18:21 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Loyalis pendukung Prabowo Subianto di pemilihan presiden (Pilpres) tahun 2019 silam sudah rontok sejak Ketua Umum Partai Gerindra itu memilih bergabung dalam koalisi Presiden Joko Widodo.

Demikian disampaikan mantan Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Arief Poyuono, Minggu (19/12).

Secara khusus, loyalis yang memilih balik kanan itu adalah massa barisan 212. Arief Poyuono menganalisa, barisan massa 212 sudah mengalihkan dukungan ke Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.


"Kalau saya lihat (Prabowo) ditinggalkan, terutama dari barisan 212 sudah mulai meninggalkan Prabowo, lebih ke Anies Baswedan,” kata Arief Puyouno dalam acara diskusi Total Politik bertemakan Haruskah Presiden Indonesia Orang Jawa?, Jakarta Pusat, Minggu (19/12).

Ia menambahkan, masyarakat terutama loyalis Prabowo memiliki hak untuk mendukung kembali Prabowo atau tidak.

Namun demikian, dengan gesernya kelompok massa 212, Arief Poyuono berpendapat, Prabowo akan kesusahan untuk memenangkan pertarungan Pilpres 2024.

"Belum kaum buruh, Said Iqbal sekarang bentuk Partai Buruh, belum lagi buruh kemarin katanya dukung Anies. Itu juga harus hitungan kalo Prabowo mau maju lagi,” pungkasnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Demokrat: Tidak Benar SBY Terlibat Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 22:08

Hidayat Humaid Daftar Caketum KONI DKI Setelah Kantongi 85 Persen Dukungan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:57

Redesain Otonomi Daerah Perlu Dilakukan untuk Indonesia Maju

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:55

Zelensky Berharap Rencana Perdamaian Bisa Rampung Bulan Depan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:46

Demokrasi di Titik Nadir, Logika "Grosir" Pilkada

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:37

Demokrat: Mari Fokus Bantu Korban Bencana, Setop Pengalihan Isu!

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:35

Setoran Pajak Jeblok, Purbaya Singgung Perlambatan Ekonomi Era Sri Mulyani

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:14

Pencabutan Subsidi Mobil Listrik Dinilai Rugikan Konsumen

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:02

DPRD Pastikan Pemerintahan Kota Bogor Berjalan

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:53

Refleksi Tahun 2025, DPR: Kita Harus Jaga Lingkungan!

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:50

Selengkapnya