Berita

Bobby Joseph saat kenakan baju tahanan karena terlibat kasus narkoba/RMOLBanten

Presisi

Artis Bobby Joseph Konsumsi Sabu karena Sepi Job dan Bisnisnya Terancam Bangkrut

SELASA, 14 DESEMBER 2021 | 05:26 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Terkuak alasan artis Bobby Joseph sampai nekat mengkonsumsi narkoba jenis sabu sejak tahun 2015.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Endra Zulpan mengatakan bahwa Joseph menggunakan sabu karena untuk membangkitkan stamina.

Sementara itu, diungkapkan Kanit 2 Satuan Reserse Narkoba Polres Tangsel, Ipda Arya Raditya, selain menambah stamina, Bobby Joseph frustasi karena tidak ada job.


"Dari keterangannya sudah sepi job," ujar Arya seperti diberitakan Kantor Berita RMOLBanten, Senin (13/12).

Selain sepi mendapat job, bisnis makanan yang dikelola Bobby Joseph terancam bangkrut. Atas kondisi itu, Bobby Joseph kemudian beralasan terjerumus ke barang haram narkotika jenis sabu.

Bahkan, Bobby Joseph juga menjadi perantara narkotika jenis sinte atau tembakau gorila sejak satu bulan belakangan ini.

"Untuk dari kapannya kita telusuri, tapi dari barang bukti elektronik, sekitar sudah sebulan kalau dari percakapan WhatsApp," ungkap Arya.

Saat menjadi perantara narkotika, dikatakan Arya, Bobby Joseph lebih dahulu mengumpulkan sejumlah pesanan.

"Jadi diturunkan dulu dari bandarnya, dikumpulkan dulu dari pelanggan dikepul dulu. Setelah naik order, baru pesan ke atas. Pesannya sekitar 50 R kalau bahasa dia itu sekitar seperempat kilogram. Dimana 1 R nya itu Rp 200 ribu, kalau dikalikan sekitar Rp 10 juta," tandasnya.

Atas perbuatannya, Bobby Joseph disangkakan pasal 114ayat (1) subsider Pasal 112 ayat (1) lebih subsider Pasal 127 ayat (1) huruf A undang-undang Republik Indonesia romor 35 tahun 2009 tentang Narkotika.

Dengan ancaman pidana penjara paling singkat 4 (empat) tahun atau paling lama 20 tahun.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Aliran Bantuan ke Aceh

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:08

Korban Bencana di Jabar Lebih Butuh Perhatian Dedi Mulyadi

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:44

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

UPDATE

UNJ Gelar Diskusi dan Galang Donasi Kemanusiaan untuk Sumatera

Selasa, 16 Desember 2025 | 12:10

Skandal Sertifikasi K3: KPK Panggil Irjen Kemnaker, Total Aliran Dana Rp81 Miliar

Selasa, 16 Desember 2025 | 12:04

KPU Raih Lembaga Terinformatif dari Komisi Informasi

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:41

Dipimpin Ferry Juliantono, Kemenkop Masuk 10 Besar Badan Publik Informatif

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:13

KPK Janji Usut Anggota Komisi XI DPR Lain dalam Kasus Dana CSR BI-OJK

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:12

Harga Minyak Turun Dipicu Melemahnya Data Ekonomi China

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:03

Kritik “Wisata Bencana”, Prabowo Tak Ingin Menteri Kabinet Cuma Gemar Bersolek

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:56

Din Syamsuddin Dorong UMJ jadi Universitas Kelas Dunia di Usia 70 Tahun

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:54

Tentang Natal Bersama, Wamenag Ingatkan Itu Perayaan Umat Kristiani Kemenag Bukan Lintas Agama

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:46

Dolar AS Melemah di Tengah Pekan Krusial Bank Sentral

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:33

Selengkapnya