Berita

Ketua Umum Federasi Serikat Pekerja BUMN Bersatu, Arief Poyuono/Net

Politik

MPR Minta Jokowi Copot Sri Mulyani, Arief Poyuono: Kayak Anak SD Lagi Ngambek

JUMAT, 03 DESEMBER 2021 | 16:33 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Permintaan Pimpinan MPR RI kepada Presiden Joko Widodo untuk mencopot Menteri Keuangan Sri Mulyani dinilai sejumlah kalangan sebagai tindakan yang kekanak-kanakan.

"Pimpinan MPR sama kayak anak SD, yang minta Jokowi memecat Ibu Sri Mulyani. Lucu habis ya pimpinan MPR itu," ujar Ketua Umum Federasi Serikat Pekerja BUMN Bersatu, Arief Poyuono, kepada wartawan, Jumat (3/12).

Arief justru mempertanyakan sejauh mana pemahaman Ketua MPR Bambang Soesatyo soal konstitusi, sampai kemudian jajarannya merekomendasikan kepada kepala negara untuk mencopot Sri Mulyani.


"Lah memang kenapa harus dipecat ya Mba Sri Mulyani? Memang MPR tugasnya kasih rekomendasi presiden untuk mecat menteri ya?" herannya.

Kalaupun alasannya karena Sri Mulyani tidak hadir dalam rapat bersama MPR, hal tersebut menurut Arief bukan alasan yang bisa diterima akal sehat. Karena Menkeu mengutus Wakil Menkeu untuk hadir pada rapat tersebut.

"Kalau cuma tidak bisa hadir saat diundang MPR dan terus diwakili wakil menkeu sama saja ya. Apa kalau Pak Bamsoet incapacity saat mau mimpin rapat MPR terus diwakili oleh Wakil Ketua MPR, apa Pak Bamsoet juga harus dipecat?" bebernya.

Kalau persoalan anggaran MPR yang turun, lanjut Arief, hal tersebut tentu sejalan dengan kondisi keuangan negara yang memang sedang lesu akibat pandemi Covid-19 yang berkepanjangan.

"Itu sejalan dengan keadaan keuangan negara yang memang sedang KasKos (Kas Kosong), ya mbok mengerti gitu loh. Jangan pada kayak anak SD yang kekurangan jajan saat orang tuanya kekurangan penghasilan akibat Covid-19, terus pada ngambek dan baperan," pungkasnya.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Hukum Bisa Direkayasa tapi Alam Tak Pernah Bohong

Sabtu, 06 Desember 2025 | 22:06

Presiden Prabowo Gelar Ratas Percepatan Pemulihan Bencana Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 22:04

Pesantren Ekologi Al-Mizan Tanam 1.000 Pohon Lawan Banjir hingga Cuaca Ekstrem

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:58

Taiwan Tuduh China Gelar Operasi Militer di LCS

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:52

ASG-PIK2 Salurkan Permodalan Rp21,4 Miliar untuk 214 Koperasi

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:41

Aksi Bersama Bangun Ribuan Meter Jembatan Diganjar Penghargaan Sasaka

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:29

Dua Jembatan Bailey Dipasang, Medan–Banda Aceh akan Terhubung Kembali

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:29

Saling Buka Rahasia, Konflik Elite PBNU Sulit Dipulihkan

Sabtu, 06 Desember 2025 | 20:48

Isu 1,6 Juta Hektare Hutan Riau Fitnah Politik terhadap Zulhas

Sabtu, 06 Desember 2025 | 20:29

Kemensos Dirikan Dapur Produksi 164 Ribu Porsi Makanan di Tiga WIlayah Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 19:55

Selengkapnya