Berita

Opening Ceremony Presidensi G20 Indonesia di Lapangan Banteng, Sawah Besar, Jakarta Pusat, Rabu malam (1/12)/Repro

Politik

Perkuat Pesan Presidensi G20 Indonesia, Menteri Johnny: Kominfo Sediakan Portal g20.org

KAMIS, 02 DESEMBER 2021 | 20:39 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Presidensi G20 Indonesia resmi dibuka oleh Presiden Joko Widodo pada Rabu (1/12). Momentum memimpin agenda internasional ini ditargetkan untuk berkontribusi dalam pemulihan ekonomi global.

Melalui tema "Recover Together, Recover Stronger", Presiden mengharapkan Presidensi G20 Indonesia memberikan semangat baru untuk mewujudkan tatanan dunia.

Menteri Komunikasi dan Informatika, Johnny G. Plate, mengajak masyarakat Indonesia dapat memahami dan mengamplifikasi pesan kunci Recover Together, Recover Stronger dari Presidensi Indonesia.


Kementerian Kominfo, dipastikan Johnny juga sudah menyediakan portal informasi yang bisa digunakan sebagai referensi Keketuaan Indonesia dalam Forum G20.

"Kita harapkan betul pesan kunci dari Presidensi Indonesia, itu bisa diamplifikasi dengan baik, agar dipahami oleh masyarakat Indonesia serta dunia," ujar Johnny dalam keterangan tertulisnya pada Kamis (2/12).

Mantan legislator Partai Nasdem ini menyatakan, dengan dimulainya Presidensi G20 Indonesia, secara otomatis juga menandai peluncuran portal g20.org yang akan menjadi referensi seluruh rangkaian aktivitas kegiatan Forum G20.  

"Dalam hal ini akan dikelola oleh Kementerian Kominfo. Kita harapkan nanti portal ini juga yang menjadi referensi informasi semua aktivitas dan kegiatan G20," katanya.

Johnny menuturkan, dalam portal tersebut disediakan akses multilingual sesuai dengan bahasa yang digunakan oleh representasi anggota G20. Sehingga tidak hanya tersedia dalam bahasa Inggris, namun juga Kominfo akan menyediakan dalam bentuk multilingual.

"Ini nanti kita akan siapkan, masih satu tahun ke depan. Kita akan mengikuti apa yang setidaknya, minimalnya sama dengan website-website dari G20 sebelumnya,” jelasnya.

Menkominfo menjelaskan ada lebih dari 150 kegiatan dalam rangkaian Presidensi G20 yang dilaksanakan di 9 kota di Indonesia. Puncaknya akan berlangsung Leader Summit pada akhir bulan Oktober tahun 2022 mendatang.

Ada banyak kegiatan diawali melalui Sherpa Track yang dimulai dari tanggal 7 Desember sampai dengan 9 Desember 2021. Kemudian dilanjutkan dengan Finance Track pada tanggal 9 Desember sampai dengan 10 Desember.

"Selanjutnya, agenda-agenda itu akan dilakukan di berbagai kota di Indonesia," imbuhnya.

Johnny memastikan, Kementerian Kominfo akan mengupayakan dukungan 5G Experience dan infrastruktur jaringan telekomunikasi 4G yang kuat dalam setiap penyelenggaraan rapat penting G20.

"Sehingga kita berharap untuk pelaksanaan G20 ini bisa berlangsung lancar dan didukung dengan teknologi informasi dan komunikasi yang memadai,"demikian Johnny.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kepuasan Publik Terhadap Prabowo Bisa Turun Jika Masalah Diabaikan

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:46

Ini Alasan KPK Hentikan Kasus IUP Nikel di Konawe Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:17

PLN Terus Berjuang Terangi Desa-desa Aceh yang Masih Gelap

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:13

Gempa 7,0 Magnitudo Guncang Taiwan, Kerusakan Dilaporkan Minim

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:45

Bencana Sumatera dan Penghargaan PBB

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:27

Agenda Demokrasi Masih Jadi Pekerjaan Rumah Pemerintah

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:02

Komisioner KPU Cukup 7 Orang dan Tidak Perlu Ditambah

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:45

Pemilu Myanmar Dimulai, Partai Pro-Junta Diprediksi Menang

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:39

WN China Rusuh di Indonesia Gara-gara Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:33

IACN Ungkap Dugaan Korupsi Pinjaman Rp75 Miliar Bupati Nias Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:05

Selengkapnya