Berita

Ketua Majelis Jaringan Aktivis Pro Demokrasi (ProDEM), Iwan Sumule di Polda Metro Jaya, Jakarta/RMOL

Politik

Sambangi Polda, ProDEM Bawa Bukti Tambahan Dugaan Luhut Berbisnis PCR

SENIN, 29 NOVEMBER 2021 | 11:27 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Jaringan Aktivis Pro Demokrasi (ProDEM) kembali mendatangi Polda Metro Jaya untuk menindaklanjuti laporan dugaan korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN) yang dilakukan Menko Marvest Luhut Binsar Panjaitan dan Menteri BUMN, Erick Thohir terkait bisnis PCR.

"Kami datang dalam undangan yang tertulis adalah melakukan klarifikasi terhadap pelaporan yang sudah kami buat," kata Ketua Majelis ProDEM, Iwan Sumule di Gedung Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin siang (29/11).

Prodem menilai, sangkaan melakukan perbuatan melawan hukum KKN oleh Menteri Luhut makin menguat. ProDEM pun kembali membawa bukti-bukti penguat atas laporannya ke Polda Metro Jaya tersebut.


"Kami sertakan beberapa bahan tambahan, termasuk beberapa artikel dan bukti-bukti yang sudah disampaikan oleh media tentang pengakuan Pak Luhut lewat Jubirnya bahwa ada kepemilikan saham Pak Luhut pada PT GSI, termasuk Pak Erick," tuturnya.

"Kami laporkan dalam dugaan pelanggaran pidana soal kolusi dan nepotisme dan dalam UU Nomor 28/1999. Itu jelas dan tegas bahwa kolusi dan nepotisme adalah perbuatan pidana," demikian Iwan Sumule.

Hingga berita ini diturunkan, Iwan Sumule bersama rekan-rekan ProDEM yang mendampinginya masih berada di ruangan Ditkrimsus Polda Metro Jaya memproses laporannya tersebut.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

UPDATE

Pesan Ketum Muhammadiyah: Fokus Tangani Bencana, Jangan Politis!

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:13

Amanat Presiden Prabowo di Upacara Hari Bela Negara

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:12

Waspada Banjir Susulan, Pemerintah Lakukan Modifikasi Cuaca di Sumatera

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:05

Audit Lingkungan Mendesak Usai Bencana di Tiga Provinsi

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:04

IHSG Menguat, Rupiah Dibuka ke Rp16.714 Pagi Ini

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:59

TikTok Akhirnya Menyerah Jual Aset ke Amerika Serikat

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:48

KPK Sita Ratusan Juta Rupiah dalam OTT Kepala Kejari HSU

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:28

Bursa Asia Menguat saat Perhatian Investor Tertuju pada BOJ

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:19

OTT Kalsel: Kajari HSU dan Kasi Intel Digiring ke Gedung KPK

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:05

Mentan Amran: Stok Pangan Melimpah, Tak Ada Alasan Harga Melangit!

Jumat, 19 Desember 2025 | 08:54

Selengkapnya