Berita

Wakil Ketua Komisi II DPR RI, Luqman Hakim/Net

Politik

DPR Tak Berdaya, Pernah Bahas Revisi UU Pemilu tapi Mandek karena Pemerintah Tidak Mau

SABTU, 27 NOVEMBER 2021 | 09:46 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Secara prinsip, Komisi II DPR RI siap mendukung usulan DPD RI agar dilakukan perbaikan atau revisi pada Undang-Undang 7/2017 tentang Pemilihan Umum (Pemilu).

Wakil Ketua Komisi II DPR RI, Luqman Hakim mengatakan, secara prinsip memang perlu dilakukan perbaikan berdasarkan evaluasi dari pelaksanaan Pemilu Serentak 2019.

"Revisi UU 7/2017 Pemilu menjadi kebutuhan bersama untuk memperbaiki berbagai kekurangan pelaksanaan Pemilu 2019 yang disebabkan norma-norma aturan pada level undang-undang," kata Luqman Hakim kepada wartawan, Sabtu (26/11).

Dikatakan Luqman, sebetulnya seluruh fraksi partai politik di Komisi II DPR sudah melakukan pembahasan serius dan mendalam berbagai perbaikan aturan Pemilu yang diperlukan.

"Jadi sudah dibicarakan (masalah revisi UU Pemilu) dari masa sidang tahun 2020 sampai Februari 2021," kata legislator Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini.

Hanya saja, pembahasan revisi UU Pemilu harus dihentikan Komisi II DPR RI setelah Presiden Joko Widodo menyampaikan sikap bahwa pemerintah tidak bersedia melanjutkan pembahasan revisi UU Pemilu.

"Sikap Presiden Jokowi ini disampaikan kepada seluruh ketua umum partai koalisi pemerintah," pungkasnya.

Populer

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Polda Metro Didesak Segera Periksa Pemilik MNC Asia Holding Hary Tanoe

Minggu, 09 Maret 2025 | 18:30

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

Nyanyian Riza Chalid Penting Mengungkap Pejabat Serakah

Minggu, 09 Maret 2025 | 20:58

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

Menag Masih Pelajari Kasus Pelarangan Ibadah di Bandung

Senin, 10 Maret 2025 | 20:00

UPDATE

Respons Dedi Mulyadi soal Penggeledahan di Rumah Ridwan Kamil

Rabu, 12 Maret 2025 | 03:30

Bakamla Gagalkan Penyelundupan 60 Ribu Ekor Baby Lobster Senilai Rp1 Miliar

Rabu, 12 Maret 2025 | 03:12

Lonjakan Arus Mudik Diperkirakan Terjadi pada 28 Maret 2025

Rabu, 12 Maret 2025 | 02:50

Trump Akan Kembali Batasi Warga dari Negara Muslim Masuk AS

Rabu, 12 Maret 2025 | 02:30

Jojo dan Putri KW Melaju ke 16 Besar All England 2025

Rabu, 12 Maret 2025 | 02:10

NTP Menurun, Komisi IV DPR Minta Kementan Perhatikan Kesejahteraan Petani

Rabu, 12 Maret 2025 | 01:53

Stabilkan Harga Bapok, Operasi Pasar Diminta Digelar Lebih Masif

Rabu, 12 Maret 2025 | 01:35

Undang Menko Airlangga, DPP Bapera Bakal Santuni 20 Ribu Anak Yatim di Jakarta

Rabu, 12 Maret 2025 | 01:17

Elemen Masyarakat Sumsel Apresiasi Kejari Muba Tahan Pengusaha Haji Halim Ali

Rabu, 12 Maret 2025 | 00:59

Legislator PDIP Soroti Kasus Proyek Digitalisasi Pertamina-Telkom

Rabu, 12 Maret 2025 | 00:34

Selengkapnya