Berita

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno/Repro

Politik

Demi Bangkitnya Parekraf, Sandiaga Uno Bersama RKS Galakkan Vaksinasi Covid-19

KAMIS, 25 NOVEMBER 2021 | 01:14 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Tingkat capaian vaksinasi Covid-19 akan menjadi penentu seberapa cepat sektor pariwisata dan ekonomi kreatif (Parekraf) akan kembali bangkit dari keterpurukan akibat dampak pandemi.

Alasan itu, menjadi salah satu latar belakang dari komitmen Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno, menggandeng Relawan Sahabat Sandi (RKS) untuk mempercepat vaksinasi. Salah satunya, dimulai dari Kota Makassar, Sulawesi Selatan.

Dikatakan Sandiaga Uno, tercapainya vaksinasi bukan saja soal kerja pemerintah. Tetapi, juga perlu dukungan semua pihak utamanya partisipasi masyarakat untuk bersedia divaksin.


"Semua pihak perlu berkolaborasi menyelenggarakan vaksinasi Covid-19 ini," ujar Sandiaga Uno dalam keterangannya, Rabu (24/11).

Sandiaga Uno mengungkapkan, vaksinasi menjadi penting sebagai pengoptimalan dari penerapan protokol kesehatan dalam upaya pencegahan penyebaran virus Covid-19.

"Ini akan kita pacu terus, karena untuk ekonomi bangkit kita harus mampu meningkatkan vaksinasi dengan protokol kesehatan yang telah terbukti memakai masker mengurangi potensi infeksi 53 persen, mencuci tangan 53 persen, dan jika kita menjaga jarak 23 persen," katanya.

Pada sisi lain, Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra ini mengakui, kebijakan pemerintah yang memberlakukan penerapan PPKM level 3 selama masa Natal dan tahun baru 2022 (Nataru), akan berdampak langsung kepada pelaku parekraf.

Untuk itu, mantan Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) ini, mengaku akan berkoordinasi dengan pemerintah daerah, agar usaha-usaha di bidang pariwisata dan ekonomi kreatif diberikan sosialisasi. Karena pada prinsipnya, PPKM adalah pembatasan bukan larangan masyarakat untuk beraktivitas.

"Kami akan memberikan surat edaran tentang panduan beroperasi dalam PPKM Level 3 sesuai Instruksi Mendagri. Jadi berarti konsep wisata yang lebih lokal. Jadi para pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif dapat mengantisipasi," pungkasnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Bangunan di Jakarta Bakal Diaudit Cegah Kebakaran Maut Terulang

Senin, 29 Desember 2025 | 20:13

Drama Tunggal Ika Teater Lencana Suguhkan Kisah-kisah Reflektif

Senin, 29 Desember 2025 | 19:53

Ribuan Petugas Diturunkan Jaga Kebersihan saat Malam Tahun Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 19:43

Markus di Kejari Kabupaten Bekasi Mangkir Panggilan KPK

Senin, 29 Desember 2025 | 19:35

DPP Golkar Ungkap Pertemuan Bahlil, Zulhas, Cak Imin, dan Dasco

Senin, 29 Desember 2025 | 19:25

Romo Mudji Tutup Usia, PDIP Kehilangan Pemikir Kritis

Senin, 29 Desember 2025 | 19:22

Kemenkop Perkuat Peran BA dalam Sukseskan Kopdes Merah Putih

Senin, 29 Desember 2025 | 19:15

Menu MBG untuk Ibu dan Balita Harus Utamakan Pangan Lokal

Senin, 29 Desember 2025 | 19:08

Wakapolri Groundbreaking 436 SPPG Serentak di Seluruh Indonesia

Senin, 29 Desember 2025 | 19:04

Program Sekolah Rakyat Harus Terus Dikawal Agar Tepat Sasaran

Senin, 29 Desember 2025 | 18:57

Selengkapnya