Berita

Ketua PBNU Habib Muhammad Salim Al Jufri/RMOL

Politik

Tidak Aktif di PBNU, Gus Ipul Diingatkan Habib Salim untuk Tidak Provokatif

SENIN, 22 NOVEMBER 2021 | 21:23 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Pernyataan Syaifullah Yusuf yang menyebut kondisi Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) tidak kondusif jelang Muktamar ke-34 yang akan digelar di Lampung pada 23 -25 Desember, patut disesalkan.

Ketua PBNU Habib Muhammad Salim Al Jufri mengatakan, di tengah keinginan agar Muktamar NU berjalan sejuk, Gus Ipul justru melontarkan pernyataan bernuansa provokatif.
 
“Kalau menggunakan asosiasi umum, makna tidak kondusif bisa berarti PBNU sedang kacau balau, situasi kantor sedang tidak mendukung untuk terjadinya aktivitas. Ini provokatif sekali,” ujar Habib Salim dalam keterangannya, Senin (22/11).


Habib Salim mengimbau kepada keluarga NU untuk tenang dan cermat mencerna suatu pernyataan.

“Kita semua keluarga besar NU harus tetap memberikan dukungan untuk menciptakan suasana yang teduh. Jangan mudah terjebak pada propaganda negatif macam begini,” katanya.

Diceritakan Habib Salim, sosok Gus Ipul sebagai Ketua PBNU juga tidak terlalu aktif. Bukan sekadar tatap muka, di percakapan pesan singkat juga tidak terlalu aktif.

“Maaf-maaf ya, Gus Ipul itu Ketua PBNU yang hanya aktif pada saat ada mementum politik, muktamar atau Pemilu. Beliau di grup WA saja tidak pernah nongol. Mana tahu kondisi PBNU dan perkembangan tentang SK-SK PWNU dan PCNU,” tuturnya.

Soal pemberlakukan PPKM Level 3 yang bertepatan dengan tanggal Muktamar, lanjutnya, hal tersebut adalah ranah Pimpinan PBNU untuk memusyawarahkan tanggal yang akan diambil.

“Mari kita serahkan PBNU untuk memutuskan kapan pelaksanaan muktamar, sesuai amanat Munas dan Konbes kemarin. Itu domain PBNU. Jangan bikin gaduh,” tandasnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Bangunan di Jakarta Bakal Diaudit Cegah Kebakaran Maut Terulang

Senin, 29 Desember 2025 | 20:13

Drama Tunggal Ika Teater Lencana Suguhkan Kisah-kisah Reflektif

Senin, 29 Desember 2025 | 19:53

Ribuan Petugas Diturunkan Jaga Kebersihan saat Malam Tahun Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 19:43

Markus di Kejari Kabupaten Bekasi Mangkir Panggilan KPK

Senin, 29 Desember 2025 | 19:35

DPP Golkar Ungkap Pertemuan Bahlil, Zulhas, Cak Imin, dan Dasco

Senin, 29 Desember 2025 | 19:25

Romo Mudji Tutup Usia, PDIP Kehilangan Pemikir Kritis

Senin, 29 Desember 2025 | 19:22

Kemenkop Perkuat Peran BA dalam Sukseskan Kopdes Merah Putih

Senin, 29 Desember 2025 | 19:15

Menu MBG untuk Ibu dan Balita Harus Utamakan Pangan Lokal

Senin, 29 Desember 2025 | 19:08

Wakapolri Groundbreaking 436 SPPG Serentak di Seluruh Indonesia

Senin, 29 Desember 2025 | 19:04

Program Sekolah Rakyat Harus Terus Dikawal Agar Tepat Sasaran

Senin, 29 Desember 2025 | 18:57

Selengkapnya