Berita

Ketua KPK Firli Bahuri saat menyampaikan penahanan terhadap Bupati Hulu Sungai Utara, Kalimantan Selatan Abdul Wahid/Ist

Hukum

Umumkan Penahanan Bupati HSU, Firli Bahuri: Siapapun Jangan Berpikir Tidak akan Pernah Terungkap Korupsinya

KAMIS, 18 NOVEMBER 2021 | 18:26 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Seluruh penyelenggara negara diminta untuk tidak pernah berpikir melakukan korupsi, apalagi sampai berpikir tidak akan pernah terungkap perbuatan korupsinya.

Demikian ditegaskan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri saat mengumumkan penahanan Bupati Hulu Sungai Utara (HSU) Kalimantan Selatan Abdul Wahid di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Kamis sore (18/11).

“Kami selalu mengingatkan kepada seluruh penyelenggara negara. Kepala Daerah, Gubernur, Bupati dan Walikota dan siapapun jangan pernah berpikir untuk melakukan korupsi, dan jangan pernah berpikir bahwa tidak akan pernah terungkap kasus korupsinya,” tekan Firli.

Firli menyampaikan bahwa KPK tidak pernah lelah bekerja untuk membebaskan negeri dari praktik-praktik tindak pidana korupsi.

“Karena pada sore hari ini kita telah menemukan bukti yang cukup bahwa ada salah satu kepala daerah di Kabupaten Hulu Sungai Utara yang diduga melakukan korupsi diduga menerima hadiah atau janji oleh penyelenggara negara atau yang mewakilinya terkait pengadaan barang dan jasa di kabupaten Hulu Sungai Utara Kalimantan Selatan,” tandas Firli.

Dalam kesempatan itu, ia menyempatkan untuk menyapa seluruh rakyat Indonesia dan para pecinta KPK. Sekaligus, ia menyampaikan bahwa dalam peringatan Hari Antikorupsi Dunia (Harkodia) pada 9 Desember 2021 yang akan datang KPK akan mengambil tema besar yakni “Satu Padu Membangun Budaya Antikorupsi”.

Bupati Hulu Sungai Utara (HSU) Kalimantan Selatan (Kalsel), Abdul Wahid HK resmi ditahan oleh KPK terkait kasus dugaan suap pengadaan barang dan jasa di Kabupaten HSU Kalsel tahun 2021-2022.


Populer

Duit Sitaan Korupsi di Kejagung Tak Pernah Utuh Kembali ke Rakyat

Senin, 10 Maret 2025 | 12:58

Menag Masih Pelajari Kasus Pelarangan Ibadah di Bandung

Senin, 10 Maret 2025 | 20:00

Polda Metro Didesak Segera Periksa Pemilik MNC Asia Holding Hary Tanoe

Minggu, 09 Maret 2025 | 18:30

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Nyanyian Riza Chalid Penting Mengungkap Pejabat Serakah

Minggu, 09 Maret 2025 | 20:58

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

Usia Pensiun TNI Bakal Diperpanjang, Ketum PEPABRI: Kalau 58 Tahun Kan Masih Lucu-Lucunya

Senin, 10 Maret 2025 | 19:58

UPDATE

Polri Gandeng INASSOC Sosialisasikan Aturan Penggunaan Airsoft Gun

Jumat, 14 Maret 2025 | 15:34

Wamenkop Ferry Juliantono Ingin Gapoktan Naik Kelas

Jumat, 14 Maret 2025 | 15:33

Kontrol Sipil ke Militer Harus Objektif, Jangan Pragmatis

Jumat, 14 Maret 2025 | 15:23

Warga Jakarta Diminta Waspada Cuaca Ekstrem

Jumat, 14 Maret 2025 | 15:12

Hasto Siap Sampaikan Eksepsi Pekan Depan

Jumat, 14 Maret 2025 | 14:51

Sidang Perdana Duterte di ICC, Momen Bersejarah bagi Keadilan Internasional

Jumat, 14 Maret 2025 | 14:30

Polisi Ungkap Motif Pembunuhan Ibu dan Anak di Tambora

Jumat, 14 Maret 2025 | 14:23

Anggaran Makan Bergizi Gratis Naik dari Rp71 Triliun Jadi Rp171 Triliun

Jumat, 14 Maret 2025 | 14:17

Pengamat: Bagaimana Mungkin Seorang Teddy Dilantik jadi Seskab?

Jumat, 14 Maret 2025 | 13:59

Korsleting Baterai Jadi Penyebab Kebakaran Air Busan

Jumat, 14 Maret 2025 | 13:54

Selengkapnya