Berita

Ketua Panja RUU TPKS Willy Aditya/RMOL

Politik

Willy Aditya: Jangan Bermain Asumsi, RUU TPKS Bukan Legalkan Seks Bebas dan LGBT

KAMIS, 18 NOVEMBER 2021 | 13:56 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Tidak ada deadlock atau jalan buntu di Panitia Kerja (Panja) Rancangan Undang Undang Tindak Pidana Kekerasan Seksual (RUU TPKS) yang hingga saat ini belum menemukan kata sepakat untuk diputuskan.

"Tidak deadlock, cuma ya biasalah politik, kalau tidak dinamis, bukan politik namanya," kata Ketua Panja RUU TPKS Willy Aditya di Ruang Fraksi Partai Nasdem, Gedung Nusantara I, Senayan, Jakarta, Kamis (18/11).

Willy juga membantah bahwa dirancangnya RUU TPKS sebagai langkah melegalkan tindakan seks bebas. Dia pun menantang publik untuk mencari pada bagian mana pada draf itu yang mengarah pada pelegalan seks bebas.


Menurutnya, desas-desus RUU TPKS akan melegalkan seks bebas adalah cara oknum tertentu yang ingin mempermainkan emosi publik dan mengganggu ketenangan.

"Ini bukan RUU yang melegalisasi seks bebas, bukan melegalisasi LGBT. Jangan kita selalu bermain asumsi, mengekspolitasi emosi publik, ya akhirnya yang menjadi korbak publik itu sendiri," terangnya.

Legislator Partai Nasdem ini tetap optimis, kata sepakat akan segera mencapai kata sepakat. Bahkan, dapat diputuskan dalam pleno Badan Legislasi DPR sebelum diputuskan dalam Rapat Paripurna.

"InsyaAllah mudah-mudahan tanggal 25 November sesuai agenda Baleg itu bisa diputuskan," tandasnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Bangunan di Jakarta Bakal Diaudit Cegah Kebakaran Maut Terulang

Senin, 29 Desember 2025 | 20:13

Drama Tunggal Ika Teater Lencana Suguhkan Kisah-kisah Reflektif

Senin, 29 Desember 2025 | 19:53

Ribuan Petugas Diturunkan Jaga Kebersihan saat Malam Tahun Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 19:43

Markus di Kejari Kabupaten Bekasi Mangkir Panggilan KPK

Senin, 29 Desember 2025 | 19:35

DPP Golkar Ungkap Pertemuan Bahlil, Zulhas, Cak Imin, dan Dasco

Senin, 29 Desember 2025 | 19:25

Romo Mudji Tutup Usia, PDIP Kehilangan Pemikir Kritis

Senin, 29 Desember 2025 | 19:22

Kemenkop Perkuat Peran BA dalam Sukseskan Kopdes Merah Putih

Senin, 29 Desember 2025 | 19:15

Menu MBG untuk Ibu dan Balita Harus Utamakan Pangan Lokal

Senin, 29 Desember 2025 | 19:08

Wakapolri Groundbreaking 436 SPPG Serentak di Seluruh Indonesia

Senin, 29 Desember 2025 | 19:04

Program Sekolah Rakyat Harus Terus Dikawal Agar Tepat Sasaran

Senin, 29 Desember 2025 | 18:57

Selengkapnya