Berita

Pengacara muda, Nanang Slamet, menghamburkan uang Rp 40 juta di teras Mapolsekta Banyuwangi/Repro

Nusantara

Kesal ke Oknum Polisi, Seorang Pengacara Nekat Hamburkan Rp 40 Juta di Polsek Banyuwangi

SENIN, 15 NOVEMBER 2021 | 23:59 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Seorang pengacara muda membuang uang sebesar Rp 40 juta di teras Markas Kepolisian Sektor Kota (Mapolsekta) Banyuwangi. Aksi itu terekam kamera yang kemudian viral.

Setidaknya ada 4 video yang berkaitan dengan aksi menghamburkan uang yang terjadi pada Senin siang (15/11) itu.

Dalam video tersebut, pengacara muda yang diketahui bernama Nanang Slamet itu memanggil Kanit Reskrim Polsekta Banyuwangi dan memintanya keluar saat mendekati teras Mapolsekta.

"Kanit Reskrim keluar, saya pingin ketemu," katanya dalam video dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Senin (15/11).

Sambil berteriak pengacara muda itu mengaku tidak terima kliennya diarahkan atau diintervensi untuk tidak menggunakan pengacara (advokat), sehingga akhirnya kliennya tersebut memutus kuasa advokat.

"Apa...maksudnya apa? Maksudnya apa?" teriaknya sembari berujar "advokat posisinya sama di hadapan hukum, sebagai aparat penegak hukum".

Saat Emosinya memuncak, ia meminta pendampingnya membuka tas hitam. Lalu pengacara muda itu menghamburkan uang yang disebutnya berjumlah Rp 40 juta.

Ia juga berujar, apa gaji dari negara kurang. Sembari menyebut uang Rp 40 juta itu didapatkannya sebagai kuasa hukum atas kasus yang menimpa kliennya.

Saat dihubungi via seluler, Nanang Slamet mengaku kesal atas sikap oknum yang mengarahkan kliennya untuk tidak menggunakan jasa advokat.

Sebagai manusia, Nanang mengaku tersinggung dan kesal ulah oknum yang menurutnya mencederai marwah advokat.

"Itu adalah aksi spontanitas saya yang mendengar bahwa Kanit Reskrim Polsekta Banyuwangi yang menyampaikan ke saksi-saksi yang terperiksa itu seolah mengintervensi atau membujuk klien saya ngapain pakai pengacara, kan sudah kenal dengan kita. Artinya itu sudah di luar batas," papar Nanang.

Video kejadian di teras Mapolsekta Banyuwangi itu yang kini menjadi viral videonya tengah didalami oleh Kepolisian Resor Kota Banyuwangi.

"Intinya kita masih melakukan pendalaman lebih lanjut terkait dengan video viral ini. Nanti kita dalami, lebih jelas akan kita sampaikan," ujar Wakapolresta Banyuwangi, AKBP Didik Harianto, didampingi Kabagops Kompol Agung Setya Budi dan Kapolsekta Banyuwangi AKP Kusmin.

Populer

Prabowo Perintahkan Sri Mulyani Pangkas Anggaran Seremonial

Kamis, 24 Oktober 2024 | 01:39

Karangan Bunga untuk Ferry Juliantono Terus Berdatangan

Selasa, 22 Oktober 2024 | 12:24

KPK Usut Keterlibatan Rachland Nashidik dalam Kasus Suap MA

Jumat, 25 Oktober 2024 | 23:11

UI Buka Suara soal Gelar Doktor Kilat Bahlil Lahadalia

Senin, 21 Oktober 2024 | 16:21

Akbar Faizal Sindir Makelar Kasus: Nikmati Breakfast Sebelum Namamu Muncul ke Publik

Senin, 28 Oktober 2024 | 07:30

Promosi Doktor Bahlil Lahadalia dan Kegaduhan Publik: Perspektif Co-Promotor

Senin, 21 Oktober 2024 | 16:56

Pemuda Katolik Tolak Program Transmigrasi di Papua

Rabu, 30 Oktober 2024 | 07:45

UPDATE

Gali Potensi, Pemuda Diharapkan Raih Peluang Dunia Digital

Kamis, 31 Oktober 2024 | 14:02

Pelaku Mutilasi di Jakut Ditangkap di Rumahnya

Kamis, 31 Oktober 2024 | 13:55

Mendagri Tugasi Ribka Haluk Urus Papua dan Bima Arya Dukcapil

Kamis, 31 Oktober 2024 | 13:51

Pendapatan Terus Merosot, Dropbox akan PHK 20 Persen Tenaga Kerja

Kamis, 31 Oktober 2024 | 13:42

Senator Jabar Ajak Stakholder Aktif Wujudkan Pilkada Berkualitas

Kamis, 31 Oktober 2024 | 13:38

Maarten Paes Sabet Penghargaan Save of The Year di MLS

Kamis, 31 Oktober 2024 | 13:27

Apindo Keberatan UMP 2025 Naik 10 Persen, Pengusaha Usulkan Formula Ini

Kamis, 31 Oktober 2024 | 13:24

Ini Detik-detik Mobil tvOne Diseruduk Truk di Tol Pemalang

Kamis, 31 Oktober 2024 | 13:20

DKPP Minta Penyelenggara Pemilu Satu Frekuensi Menjaga Integritas

Kamis, 31 Oktober 2024 | 13:05

Xiaomi Luncurkan HyperOS 2, Sistem Operasi yang Dibanjiri Ai

Kamis, 31 Oktober 2024 | 13:00

Selengkapnya