Berita

Anggota Komisi XI DPR RI, Fauzi H. Amro/Net

Politik

Nasdem Usul Dibentuk Pansus Garuda dan Semua Direksi Dipecat

RABU, 10 NOVEMBER 2021 | 07:26 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Desakan agar dibentuk panitia khusus (Pansus) oleh DPR RI untuk menyelamatkan maskapai penerbangan plat merah Garuda Indonesia semakin kencang.

Kini desakan kembali muncul dari anggota Komisi XI DPR RI, Fauzi H. Amro, yang memandang dengan pembentukan pansus, masalah berkepanjangan yang mengancam eksistensi Garuda Indonesia dapat teratasi.

"Dengan kondisi Garuda seperti ini, kita usulkan dibuat pansus untuk mengurai dan mengetahui masalah dari hulu dan hilir," ujar Fauzi Amro kepada wartawan, Rabu (10/11).

Sebagai langkah awal penyelamatan Garuda uang terancam krisis, Fauzi mengusulkan agar Menteri BUMN Erick Thohir untuk memecat semua direksi dan komisaris Garuda Indonesia. 

Menurutnya, krisis yang dialami Garuda ini disebabkan oleh moral hazard yang dilakukan manajemen garuda selama bertahun-tahun. 

"Seperti penggelembungan jumlah pesawat secara total terdapat 142 unit pesawat yang kebutuhan riilnya hanya mencapai 41 unit. Kemudian penggelembungan harga sewa dari 750.000 dolar AS menjadi 1,4 juta dolar AS per bulan," terangnya.

Mesti Direksi Garuda saat ini melakukan efesiensi atau pengetakan anggaran, lanjut legislator Partai Nasdem ini, dengan mengganti direksi yang lebih berintegritass akan lebih memberikan jaminan penyelamatan Garuda Indonesia lebih baik.

“Garuda Indonesia saat ini terlilit utang mencapai Rp 70 triliun dan diperkirakan bertambah Rp 1 triliun setiap bulannya. Ini bukti mereka telah gagal dalam mengelola Garuda Indonesia,” tegasnya.

Populer

Demo di KPK, GMNI: Tangkap dan Adili Keluarga Mulyono

Jumat, 20 September 2024 | 16:22

Mantan Menpora Hayono Isman Teriak Tanah Keluarganya Diserobot

Jumat, 20 September 2024 | 07:04

KPK Ngawur Sebut Tiket Jet Pribadi Kaesang Rp90 Juta

Rabu, 18 September 2024 | 14:21

Kaesang Kucing-kucingan Pulang ke Indonesia Naik Singapore Airlines

Rabu, 18 September 2024 | 16:24

Fufufafa Diduga Hina Nabi Muhammad, Pegiat Medsos: Orang Ini Pikirannya Kosong

Rabu, 18 September 2024 | 14:02

Kaesang Bukan Nebeng Private Jet Gang Ye, Tapi Pinjam

Rabu, 18 September 2024 | 03:13

Makin Ketahuan, Nomor Ponsel Fufufafa Dicantumkan Gibran pada Berkas Pilkada Solo

Senin, 23 September 2024 | 09:10

UPDATE

Rusia, China dan Iran Dituding Gunakan AI untuk Ganggu Pilpres AS

Jumat, 27 September 2024 | 09:54

Kejar Keuntungan, Toko Daring Kompak Naikkan Biaya Komisi

Jumat, 27 September 2024 | 09:41

Cuma Bangun Gedung, Jokowi Belum Pindahkan Ibu Kota ke IKN

Jumat, 27 September 2024 | 09:28

Karpet Persia, Eksotik dan Banyak Dikoleksi sebagai Investasi

Jumat, 27 September 2024 | 09:27

Satgas Impor Ilegal Bukan Penyelesaian, hanya Shock Therapy Saja

Jumat, 27 September 2024 | 09:14

Diduga Tidak Netral di PK Mardani Maming, KY Perlu Periksa Hakim Ansori

Jumat, 27 September 2024 | 09:09

Jelang Akhir Pekan Emas Antam Stagnan, Termurah Masih Dibanderol Rp780.500

Jumat, 27 September 2024 | 09:03

Zulhas: Rencana Pemindahan Pelabuhan Barang Impor Diputuskan Prabowo

Jumat, 27 September 2024 | 08:52

Komitmen Prabowo Lanjutkan Pondasi Ekonomi Jokowi, Beri Kepastian bagi Investor

Jumat, 27 September 2024 | 08:47

Prabowo-Gibran Bakal Tarik Utang Baru Rp775 Triliun di Awal Menjabat, Buat Apa?

Jumat, 27 September 2024 | 08:35

Selengkapnya