Berita

Ketua AMK Rendhika D. Harsono saat bertemu Jenderal Andika Perkasa/RMOL

Politik

Rendhika D. Harsono: Janji Jenderal Andika Tangani Papua dengan Pendekatan Sipil Cocok Banget

MINGGU, 07 NOVEMBER 2021 | 19:49 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Penunjukkan Jenderal Andika Perkasa sebagai Panglina TNI oleh Presiden Joko Widodo, dan sudah mendapat restu DPR RI, disambut baik Angkatan Muda Kabah (AMK) yang merupakan underbow PPP.

Ketua AMK Rendhika D. Harsono memberikan ucapan selamat kepada Andika Perkasa yang telah lulus fit and proper test yang dilakukan oleh Komisi I DPR RI.

Namun katanya, AMK memberikan catatan khusus kepada menantu AM Hendropriyono tersebut. Meskipun dari penilaiannya, keputusan Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengajukan Andika Perkasa sebagai pengganti Marsekal Hadi Tjahjanto adalah keputusan yang tepat.

"Dari segi manajerial, kreativitas hingga komunikasi dan relasi dengan mitra internal maupun eksternal, beliau (Andika Perkasa) sangat memadai," kata Rendhika kepada wartawan, Minggu (7/11).

Rendhika memandang, satu hal terpenting dari sosok Andika Perkasa adalah tidak memiliki catatan kontroversial, dan mudah diterima oleh banyak kalangan.

"Cocok banget beliau jadi Panglima TNI," tuturnya.

Karena itu, Rendhika menyatakan dukungannya terhadap konsep Andika Perkasa dalam menangani gangguan keamanan di Papua.

Pada Sabtu (6/11) kemarin, ketika menjalani fit and proper test di hadapan Komisi I DPR RI, Andika menyatakan akan melibatkan peran sipil untuk menjaga stabilitas keamanan di Papua.

Dengan melibatkan peran sipil, menurut Rendhika, maka upaya keamanan di Bumi Cendrawasih dapat meminimalisir penggunaan cara-cara militerisme atau mengangkat senjata, sehingga TNI akan terhindar dari tuduhan pelanggaran HAM dan sebagainya.

"Beliau tidak mengandalkan sistem senjata, tapi lebih mengedepankan pendekatan sosial dengan memaksimalkan peran Babinsa, Tantamil dan Kodim," ujarnya.

Meski begitu, Rendhika beraharap, Andika Perkasa memperhatikan kesejahteraan prajurit. Karena menurutnya, kesejahteraan merupakan elemen yang penting agar tercipta profesionalisme TNI.

"Sebuah organisasi akan bisa berjalan dengan baik kalau seluruh komponennya itu memiliki kesiapan untuk menjalankan tugas dan fungsinya. nah salah satu modal menjalankan tugas adalah kesejahteraan,” imbuhnya.

Tingkat kesejahteraan prajurit, tambah Rendhika, erat kaitannya dengan banyak hal. Antara lain perumahan, uang makan dan segala hal mendasar lainnya yang menyangkut kesejahteraan.

Ia yakin, Andika Perkasa dapat mewujudkan itu karena dari anggaran yang ada sangat memungkinkan hal itu.

Populer

Aduan Kebohongan sebagai Gugatan Perdata

Selasa, 08 Oktober 2024 | 10:03

Lolos OTT, Gubernur Kalsel Sahbirin Noor Gugat Praperadilan Lawan KPK

Jumat, 11 Oktober 2024 | 17:23

PDIP Bisa Dapat 3 Menteri tapi Terhalang Chemistry Gibran

Rabu, 09 Oktober 2024 | 01:53

Pernah Bertugas di KPK, Kapolres Boyolali Jebolan Akpol 2003

Senin, 07 Oktober 2024 | 04:21

Prabowo Sudah Kalkulasi Chemistry PDIP dengan Gibran

Rabu, 09 Oktober 2024 | 02:35

Laksdya Irvansyah Dianggap Gagal Bangun Jati Diri Coast Guard

Sabtu, 05 Oktober 2024 | 03:45

Bakamla Jangan Lagi Gunakan Identitas Coast Guard

Rabu, 09 Oktober 2024 | 06:46

UPDATE

Ngadep Prabowo, Raffi Ahmad Ngaku Diminta Bantu Urus Seni

Selasa, 15 Oktober 2024 | 18:06

NASA Luncurkan Misi Jelajahi Kehidupan di Bulan Jupiter

Selasa, 15 Oktober 2024 | 17:53

Fery Juliantono Diminta Prabowo Majukan Koperasi

Selasa, 15 Oktober 2024 | 17:31

Indonesia dan Jepang Perpanjang Perjanjian Bilateral Swap Arrangement

Selasa, 15 Oktober 2024 | 17:13

Temui Prabowo, Pram Bawa Pesan Megawati

Selasa, 15 Oktober 2024 | 17:10

Ada Bahlil dan Dito, Semangat Antikorupsi Prabowo Layu Sebelum Berkembang

Selasa, 15 Oktober 2024 | 17:09

Ekspor Batu Bara dan Besi Baja Naik, CPO Anjlok di September 2024

Selasa, 15 Oktober 2024 | 17:03

Hakim Agung Gazalba Saleh Divonis 10 Tahun Penjara

Selasa, 15 Oktober 2024 | 17:01

Dubes Lutfi Paparkan Potensi Kerjasama Sulawesi Tengah dengan Mesir

Selasa, 15 Oktober 2024 | 16:59

Realisasi Investasi Tembus Rp1.261 Triliun hingga September 2024

Selasa, 15 Oktober 2024 | 16:55

Selengkapnya