Berita

Politisi senior PDI Perjuangan Hendrawan Supratikno/Net

Politik

Benarkan Megawati, Hendrawan Supratikno: Kalau Ingin Jalan Sendiri, Tempatnya Bukan di Partai

JUMAT, 29 OKTOBER 2021 | 21:53 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Secara tegas ketua umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri meminta anak buahnya untuk mundur sebagai kader banteng jika tak taat dengan aturan partai.

Pernyataan Megawati itupun menimbulkan berbagai reaksi dari kalangan masyarakat baik positif maupun negatif.

Politisi senior PDI Perjuangan Hendrawan Supratikno menyampaikan bahwa partai politik adalah organisasi yang memiliki AD/ART yang perlu dipahami dan ditaati oleh seluruh kader.

"Parpol itu organisasi, bukan gerombolan. Organisasi punya AD/ART, punya aturan main, punya sistem dan kultur organisasi, punya hirarki. Menjadi anggota partai berarti harus menginternalisasi dan menghayati semua aspek tersebut,” ucap Hendrawan kepada Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (29/10).

Menurutnya, hal yang wajar sebagai ketua umum, Megawati menginginkan anak buahnya taat dan partai yang digawanginya menang terus menerus dalam pertandingan pemilihan umum.

"Kalau inginnya jalan sendiri, buat mekanisme sesuka hati, maka tempatnya bukan di organisasi. Ada ruang spontanitas di luar, bukan di parpol,” katanya.

“Jadi yang penting adalah "ilmu tahu diri". Ilmu tahu diri jauh lebih penting dari "ilmu bela diri" dalam dunia politik,” tutupnya.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Pilkada Serentak 2024 Dinodai Politik Uang

Kamis, 28 November 2024 | 12:10

AS Desak Ukraina Rekrut Remaja Usia 18 Tahun untuk Perang

Kamis, 28 November 2024 | 11:58

Rupiah Menguat Pasca Pilkada Serentak 2024

Kamis, 28 November 2024 | 11:55

Warga Lebanon Pulang ke Rumah Pasca Israel-Hizbullah Gencatan Senjata

Kamis, 28 November 2024 | 11:33

KPK-Kantor Staf Presiden Perkuat Budaya Antikorupsi

Kamis, 28 November 2024 | 11:21

Setelah Netanyahu, ICC Segera Tangkap Junta Myanmar

Kamis, 28 November 2024 | 11:15

Senator Jakarta Ajak Umat Islam Hadiri Reuni Akbar 212

Kamis, 28 November 2024 | 11:11

Pilihan Bijak Kenaikan PPN 12 Persen Ditunda

Kamis, 28 November 2024 | 10:57

Kolaborasi Polisi Maroko-Spanyol Sukses Bongkar Jaringan ISIS di Sahel

Kamis, 28 November 2024 | 10:57

Rupiah Dibuka Menguat Rp15.856 per Dolar Pasca Pilkada

Kamis, 28 November 2024 | 10:41

Selengkapnya