Berita

Tim gabungan saat memadamkan kebakaran lahan di Gunung Batur/Ist

Nusantara

Kebakaran Tiga Hektar Lahan dan Semak Gunung Batur Bangli Berhasil Dipadamkan

SABTU, 23 OKTOBER 2021 | 16:36 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Kebakaran lahan dan semak kering di Taman Wisata Alam Gunung Batur Bukit Payang (TWAGBBP), Desa Batur Tengah, Kecamatan Kintamani, Kabupaten Bangli, Provinsi Bali, berhail dipadamkan pada Sabtu pagi (23/10).

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan Badan Nasional Penangulangan Bencana (BNPB), Abdul Muhari menerangkan, titik pusat api yang membakar berhektar-hektar lahan hutan ditemukantim gabungan.

Dia mentatakan, tim gabungan yang turun ke lapangan mengatasi kebakaran hutan ini terdiri dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bangli, Kesatuan Pengelola Hutan Konservasi (KPHK) Kintamani, Kodim Bangli, Polsek Kintamani, Damkar Kabupaten Bangli, Masyarakat Peduli Api (MPA), Kelompok Gunung Sari Mertha dan masyarakat sekitar.

"Proses pemadaman api tersebut dilakukan dengan teknik bakar balik atau membuat sekat bakar," ujar Abdul Muhari dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (23/10).

Menurut asesmen tim di lapangan, munculnya titik api diduga berasal dari adanya pergesekan ranting yang juga dipicu oleh faktor cuaca yang panas disertai angin kencang pada Jumat (22/10) siang.

"Tidak ada laporan mengenai jatuhnya korban jiwa atas peristiwa tersebut," imbuh Abdul Muhari.

Kendati begitu, BNPB kata Abdul Muhari, sudah menerima laporan hasil kaji cepat tim BPBD Kabupaten Bangli mengenai lahan hutan yang terbakar akibat kondisi alam yang terjadi tersebut.

"Luas lahan yang terbakar mencapai kurang lebih tiga hektar," ungkapnya.

Dalam proses penyisiran usai memadamkan api di lokasi utama, Abdul Muhari menjelaskan, tim gabungan juga menemukan empat titik api baru yang berada tidak jauh dari lokasi kebakaran sebelumnya.

"Titik api baru itu berada di sisi timur punggung Gunung Batur," katanya.

Maka dari itu, setelah melihat adanya titik api baru tersebut, tim gabungan mengambil langkah cepat untuk pemadaman dan asesmen lebih lanjut. Api kemudian berhasil dipadamkan setelah melalui upaya keras seluruh tim.

"Kendati sebelumnya mengalami kendala karena titik lokasi berada pada kemiringan yang curam," pungkasnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Ukraina Lancarkan Serangan Drone di Beberapa Wilayah Rusia

Rabu, 01 Mei 2024 | 16:03

Bonus Olimpiade Ditahan, Polisi Prancis Ancam Ganggu Prosesi Estafet Obor

Rabu, 01 Mei 2024 | 16:02

Antisipasi Main Judi Online, HP Prajurit Marinir Disidak Staf Intelijen

Rabu, 01 Mei 2024 | 15:37

Ikut Aturan Pemerintah, Alibaba akan Dirikan Pusat Data di Vietnam

Rabu, 01 Mei 2024 | 15:29

KI DKI Ajak Pekerja Manfaatkan Hak Akses Informasi Publik

Rabu, 01 Mei 2024 | 15:27

Negara Pro Rakyat Harus Hapus Sistem Kontrak dan Outsourcing

Rabu, 01 Mei 2024 | 15:17

Bandara Solo Berpeluang Kembali Berstatus Internasional

Rabu, 01 Mei 2024 | 15:09

Polisi New York Terobos Barikade Mahasiswa Pro-Palestina di Universitas Columbia

Rabu, 01 Mei 2024 | 15:02

Taruna Lintas Instansi Ikuti Latsitardarnus 2024 dengan KRI BAC-593

Rabu, 01 Mei 2024 | 14:55

Peta Koalisi Pilpres Diramalkan Tak Awet hingga Pilkada 2024

Rabu, 01 Mei 2024 | 14:50

Selengkapnya