Berita

Ekonom senior DR. Rizal Ramli/Net

Politik

Rizal Ramli: Kalau Orang Pintar Kerjanya Cuma Manut, Rusak Bangsa Ini!

RABU, 20 OKTOBER 2021 | 14:00 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Indonesia bisa keluar dari krisis ekonomi jika kaum akademisi, intelektual dan ekonom berani menyatakan kebenaran.

Ekonom senior DR. Rizal Ramli mengurai bahwa sebenarnya banyak orang pintar yang tinggal di Indonesia. Akan tetapi, mefreka tidak mempunyai karakter dan tidak berani menyatakan kebenaran.

"Ini penyakit bangsa kita. Doktor beribu, sarjana segini banyak dibandingin saya mahasiswa waktu itu. Tapi keberanian untuk bertindak profesional, bertindak sesuai azas akademik, nyaris tidak ada," ujarnya saat siaran langsung di akun YouTube Dr Rizal Ramli pada Rabu siang (20/10).


Kaum akademisi semakin tidak ada keberanian lantaran jabatan rektor ditentukan 30 persen oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan. Padahal zaman Presiden Soeharto, rektor dipilih oleh senat guru besar dan bisa mempertahankan prinsip-prinsip kebenaran dan akademik.

"Makanya, asosiasi-asosiasi rektor zaman Pak Harto itu lebih kritis, lebih vokal,” sambung Menko Perekonomian era Presiden Gus Dur itu.

Menurutnya, Indonesia bisa berubah jika kalangan intelektual bersikap bukan sebagai pegawai negeri. Dia berharap para ekonomi dan analis kebijakan bisa lantang bersuara dan memberi solusi atas masalah bangsa.

“Jangan manut doang. Segitu banyak orang pintar kerjanya cuma bisa manut dan siap-siap doang, makanya rusak bangsa kita," tutur RR.

"Habis Jokowi tidak jadi presiden, kita rapikan kembali,” tutupnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kepuasan Publik Terhadap Prabowo Bisa Turun Jika Masalah Diabaikan

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:46

Ini Alasan KPK Hentikan Kasus IUP Nikel di Konawe Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:17

PLN Terus Berjuang Terangi Desa-desa Aceh yang Masih Gelap

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:13

Gempa 7,0 Magnitudo Guncang Taiwan, Kerusakan Dilaporkan Minim

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:45

Bencana Sumatera dan Penghargaan PBB

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:27

Agenda Demokrasi Masih Jadi Pekerjaan Rumah Pemerintah

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:02

Komisioner KPU Cukup 7 Orang dan Tidak Perlu Ditambah

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:45

Pemilu Myanmar Dimulai, Partai Pro-Junta Diprediksi Menang

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:39

WN China Rusuh di Indonesia Gara-gara Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:33

IACN Ungkap Dugaan Korupsi Pinjaman Rp75 Miliar Bupati Nias Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:05

Selengkapnya