Berita

Polisi Federal Australia amankan heroin yang diselundupkan pria Malaysia/Net

Dunia

Polisi Australia Sita Heroin Senilai Rp 1,46 Triliun, Satu Warga Malaysia Diamankan

SABTU, 16 OKTOBER 2021 | 14:56 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Sebanyak  450 kg heroin senilai 140 juta dolar Australia (1,46 triliun rupiah) berhasil disita pihak kepolisian Australia. Selain barang turut pula diamankan seorang warga Malaysia terkait kasus pengiriman heroin terbesar yang pernah terdeteksi di negara tersebut.

Polisi mengatakan pada Sabtu (16/10), bahwa  barang haram itu terdeteksi dalam kontainer angkutan laut dari ubin keramik yang dikirim dari Malaysia dan ditujukan ke bisnis Melbourne.

Sesuai hukum yang berlaku, polisi tidak menyebutkan nama pria yang ditangkap tersebut.

“Pria itu didakwa mengimpor dan mencoba memiliki sejumlah obat yang dikendalikan perbatasan secara komersial. Hukuman maksimum adalah penjara seumur hidup,” kata polisi, seperti dikutip dari Reuters.

Komisaris Polisi Federal Australia Komando Selatan, Krissy Barrett mengatakan bahwa Polisi Federal Australia bekerja sama dengan Polisi Kerajaan Malaysia (RMP) dalam kasus tersebut.

“Kami terus bekerja sama dalam mengidentifikasi dan mengganggu sindikat kejahatan terorganisir transnasional yang berusaha merugikan kedua negara kami dan menghasilkan keuntungan jutaan dolar dari kegiatan kriminal,” kata Barrett dalam sebuah pernyataan.

Polisi memperkirakan penyitaan heroin itu telah ikut berhasil menyelamatkan 225 nyawa, di mana menurut perkiraan ada satu kematian di masyarakat Australia untuk kira-kira setiap 2 kilogram heroin yang dikonsumsi.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Samsudin Pembuat Konten Tukar Pasangan Segera Disidang

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:57

Tutup Penjaringan Cakada Lamteng, PAN Dapatkan 4 Nama

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:45

Gerindra Aceh Optimistis Menangkan Pilkada 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:18

Peringatan Hari Buruh Cuma Euforia Tanpa Refleksi

Kamis, 02 Mei 2024 | 00:55

May Day di Jatim Berjalan Aman dan Kondusif, Kapolda: Alhamdulillah

Kamis, 02 Mei 2024 | 00:15

Cak Imin Sebut Negara Bisa Kolaps Kalau Tak Ada Perubahan Skenario Kerja

Rabu, 01 Mei 2024 | 23:39

Kuliah Tamu di LSE, Airlangga: Kami On Track Menuju Indonesia Emas 2045

Rabu, 01 Mei 2024 | 23:16

TKN Fanta Minta Prabowo-Gibran Tetap Gandeng Generasi Muda

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:41

Ratusan Pelaku UMKM Diajari Akselerasi Pasar Wirausaha

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:36

Pilgub Jakarta Bisa Bikin PDIP Pusing

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:22

Selengkapnya