Berita

Presiden Moldova Maia Sandu/Net

Dunia

Presiden Maia Sandu Puji Kerja Aparat yang Ringkus Jaksa Agung Moldova atas Tuduhan Korupsi

KAMIS, 07 OKTOBER 2021 | 06:35 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Pemerintah Moldova telah menangguhkan Jaksa Agung Alexandru Stoianoglo atas dugaan korupsi.
Stoianoglo dibawa ke fasilitas penahanan pra-persidangan di ibukota, Chisinau, setelah aparat dari badan intelijen dan keamanan negara menggeledah kantor dan rumahnya, seperti dilaporkan Reuters Rabu (6/10).

Jaksa Victor Furtuna telah mendakwa Stoianoglo dengan beberapa pasal terkait menyalahgunakan jabatan, melebihi tugas resmi, korupsi, dan membuat pernyataan palsu.

Penangguhan Stoianoglo mendapat respon positif dari Presiden Maia Sandu, yang baru berkuasa tahun lalu. Ia mengatakan bahwa setiap warga negara harus mempertanggungjawabkan perbuatannya di depan hukum, terlepas apa jabatannya.

Penangguhan Stoianoglo mendapat respon positif dari Presiden Maia Sandu, yang baru berkuasa tahun lalu. Ia mengatakan bahwa setiap warga negara harus mempertanggungjawabkan perbuatannya di depan hukum, terlepas apa jabatannya.

"Sebagai presiden negara, saya menginginkan apa yang diinginkan warga: penghormatan yang ketat terhadap hukum, tidak ada pelanggaran, dan secara hukum menghukum siapa pun yang melakukan pelanggaran," katanya dalam pesan Facebook.

Stoianoglo ditunjuk sebagai Jaksa Agung pada November 2019 oleh Presiden Igor Dodon, yang didukung Moskow. Namun, para kritikus mengatakan kontes untuk jabatan itu dicurangi oleh Sosialis yang saat itu dominan.

Menteri Kehakiman Sergiu Litvinenco mengatakan Stoianoglo telah melewati batas. "Dia adalah boneka di tangan pejabat korup dan pencuri yang telah merampok negara selama beberapa dekade," katanya.

Moldova, salah satu negara termiskin di Eropa, telah dirundung ketidakstabilan dan skandal korupsi dalam beberapa tahun terakhir, termasuk hilangnya 1 miliar dolar AS dari sistem perbankan.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kades Diminta Tetap Tenang Sikapi Penyesuaian Dana Desa

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:10

Demokrat Bongkar Operasi Fitnah SBY Tentang Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:08

KPK Dalami Dugaan Pemerasan dan Penyalahgunaan Anggaran Mantan Kajari HSU

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:01

INDEF: MBG sebuah Revolusi Haluan Ekonomi dari Infrastruktur ke Manusia

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:48

Pesan Tahun Baru Kanselir Friedrich Merz: Jerman Siap Bangkit Hadapi Perang dan Krisis Global

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:40

Prabowo Dijadwalkan Kunjungi Aceh Tamiang 1 Januari 2026

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:38

Emas Antam Mandek di Akhir Tahun, Termurah Rp1,3 Juta

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:26

Harga Minyak Datar saat Tensi Timteng Naik

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:21

Keuangan Solid, Rukun Raharja (RAJA) Putuskan Bagi Dividen Rp105,68 Miliar

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:16

Wacana Pilkada Lewat DPRD Salah Sasaran dan Ancam Hak Rakyat

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:02

Selengkapnya