Berita

Riswan Tony DK/Ist

Politik

Berpeluang Jadi PAW Azis, Riswan Tony Tunggu Arahan Pusat

MINGGU, 26 SEPTEMBER 2021 | 02:29 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Akibat kasus hukum yang menjeratnya, Azis Syamsuddin terancam dicopot sebagai anggota DPR RI dengan mekanisme pergantian antar waktu (PAW). Azis sudah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan suap dan kini ditahan di Rutan Polres Metro Jakarta Selatan.

Azis yang merupakan anggota DPR RI dari Dapil Lampung II itu jadi tersangka kasus suap penanganan perkara korupsi KPK di Lampung Tengah yang menjerat mantan Bupatinya, Mustafa.

Jika jadi di PAW, kursi Azis sebagai anggota DPR RI dari Dapil Lampung II ini kemungkinan bakal ditempati Riswan Tony DK yang perolehan suaranya berada di urutan ketiga.

Ketika dikonfirmasi Kantor Berita RMOLLampung, Riswan mengatakan hal itu memang diatur Undang-undang. Di mana, suara terbesar berikutnya memiliki hak menggantikan anggota yang berhalangan tetap.

"Ya menurut Undang-undang begitu, suara terbesar berikutnya yang punya hak untuk menggantikan anggota yang berhalangan tetap," kata dia, Sabtu malam (25/9).

Namun, dirinya tetap harus menunggu keputusan hukum tetap terhadap Azis dan arahan dari DPP Partai Golkar serta KPU RI.

Saat ini, mantan anggota DPR RI dua periode ini tengah disibukkan dengan aktivitas lamanya sebagai pengusaha setelah gagal ke Senayan pada 2019 lalu.

Dari 10 calon legislatif DPR RI dari Partai Golkar Dapil Lampung II tahun 2019, partai yang diketuai Airlangga Hartarto ini memperoleh 281.277 suara.

Azis berada di urutan pertama dengan jumlah suara 104.042. Kemudian disusul Ir. Hanan A. Rozak dengan jumlah suara 31.016 yang sudah duduk di Senayan dan Drs. H. Riswan Tony DK dengan jumlah suara 15.774.

Sehingga, nama yang berpeluang kuat menggantikannya adalah Riswan Tony DK yang perolehan suaranya berada di urutan ketiga di Dapil Lampung II, meliputi Lampung Timur, Lampung Tengah, Lampung Utara, Way Kanan, Tulangbawang, Tulangbawang Barat, dan Mesuji.

Azis Syamsuddin telah mengirimkan surat pengunduran diri kepada DPP Partai Golkar dari jabatannya sebagai Wakil Ketua DPR RI. Namun, dia masih berstatus sebagai anggota DPR RI.

Populer

Bikin Resah Nasabah BTN, Komnas Indonesia Minta Polisi Tangkap Dicky Yohanes

Selasa, 14 Mei 2024 | 01:35

Massa Geruduk Kantor Sri Mulyani Tuntut Pencopotan Askolani

Kamis, 16 Mei 2024 | 02:54

Ratusan Tawon Serang Pasukan Israel di Gaza Selatan

Sabtu, 11 Mei 2024 | 18:05

Siapa Penantang Anies-Igo Ilham di Pilgub Jakarta?

Minggu, 12 Mei 2024 | 07:02

KPK Juga Usut Dugaan Korupsi di Telkom Terkait Pengadaan Perangkat Keras Samsung Galaxy

Rabu, 15 Mei 2024 | 13:09

Alvin Lim Protes Izin Galangan Kapal Panji Gumilang

Sabtu, 11 Mei 2024 | 15:56

Aroma PPP Lolos Senayan Lewat Sengketa Hasil Pileg di MK Makin Kuat

Kamis, 16 Mei 2024 | 14:29

UPDATE

Dulu Berjaya Kini Terancam Bangkrut, Saham Taxi Hanya Rp2 Perak

Sabtu, 18 Mei 2024 | 08:05

Kementerian BUMN Rombak Susunan Direksi ID FOOD

Sabtu, 18 Mei 2024 | 07:47

Agar Ekonomi Indonesia di Triwulan II Tetap Tumbuh, DPR Ingatkan untuk Lakukan Hal Ini

Sabtu, 18 Mei 2024 | 07:35

Dukung Penuh Pengurus LP3KN, Menag RI Umumkan Rencana Kedatangan Paus Fransiskus

Sabtu, 18 Mei 2024 | 07:34

Iuran BPJS Tidak Berubah Meski Sistem Kelas Dihapus

Sabtu, 18 Mei 2024 | 07:14

Resmi, Massimiliano Allegri Bukan Lagi Pelatih Juventus

Sabtu, 18 Mei 2024 | 07:12

Ayah Mendiang Eki Doakan Pelaku Pembunuhan Vina Cirebon Segera Ditangkap

Sabtu, 18 Mei 2024 | 06:54

Hendropriyono Yakin Prabowo Lanjutkan IKN

Sabtu, 18 Mei 2024 | 06:35

Percetakan di Banda Aceh Meringis jadi Korban Janji Manis Caleg

Sabtu, 18 Mei 2024 | 06:16

Hendropriyono: Demokrasi Pancasila Tidak Mengenal Oposisi

Sabtu, 18 Mei 2024 | 05:55

Selengkapnya