Berita

Anggota Komisi III DPR RI Fraksi PKB Heru WIdodo/Net

Politik

Petugas Lapas di Sumut Aniaya Santri, Anggota Komisi III Soroti Pola Rekrutmen Kemenkumham

SELASA, 21 SEPTEMBER 2021 | 19:54 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Aksi brutal seorang oknum petugas Lembaga Pemasyarakatan (LP) Kelas II Mandailing Natal pada seorang santri SR kelas tiga Musthafawiyah Purba Baru, mendapat sorotan anggota Komisi III DPR RI fraksi PKB.

“Saya minta ditidak tegas, copot jabatan dan sanksi sebagaimana hukum berlaku,” pinta Legislator Komisi III FPKB DPR RI, Heru Widodo, Selasa (21/9).

Aksi kekerasan Petugas Lapas itu kata Heru, tidak menunjukan sikap seorang aparat pemerintah. Dan sangat layak mendapat ganjaran.


“Tindakan kekerasan terhadap anak santri jelas mempermalukan institusi, tidak bisa diabaikan. Ini harus menjadi catatan evaluasi Kemenkumham,” lanjut Heru yang juga Ketua DPN Gemasaba itu.

Video tindak kekerasan ini sebelumnya viral. Saat itu, santri yang sedang libur itu hendak membawa beca yang dikemudikan ke bengkel yang tanpa sengaja beca yang dikendarai SR menyenggol bagian pintu belakang kiri mobil Aliya BK-1583-RK yang dikemudikan milik petugas Lapas yang diketahui bernama Derman Gultom.

“Jangan mudah emosi apalagi cuma soal kendaraan penyok. Apa yang dilakukan Petugas Kalapas itu jelas sudah merusak ikhtiar Kemenkumham membangun citra positif institusi,” cetus Heru.

Kedepan lanjut Heru, Pola rekruitmen Calon Petugas Lapas yang dilakukan Kemenkumham harus betul-betul mampu membaca karakter bukan pada acuan nilai ujian saja.

“Banyak orang pinter tapi tidak berakhlak. Komisi III akan mendorong bagaimana pola rekruitmen yang mengedepankan moralitas bukan pada nilai,” kata Heru Widodo.


Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Perbankan Nasional Didorong Lebih Sehat dan Tangguh di 2026

Senin, 22 Desember 2025 | 08:06

Paus Leo XIV Panggil Kardinal di Seluruh Dunia ke Vatikan

Senin, 22 Desember 2025 | 08:00

Implementasi KHL dalam Perspektif Konstitusi: Sinergi Pekerja, Pengusaha, dan Negara

Senin, 22 Desember 2025 | 07:45

FLPP Pecah Rekor, Ribuan MBR Miliki Rumah

Senin, 22 Desember 2025 | 07:24

Jaksa Yadyn Soal Tarik Jaksa dari KPK: Fitnah!

Senin, 22 Desember 2025 | 07:15

Sanad Tarekat PUI

Senin, 22 Desember 2025 | 07:10

Kemenkop–DJP Bangun Ekosistem Data untuk Percepatan Digitalisasi Koperasi

Senin, 22 Desember 2025 | 07:00

FDII 2025 Angkat Kisah Rempah Kenang Kejayaan Nusantara

Senin, 22 Desember 2025 | 06:56

Polemik Homebase Dosen di Indonesia

Senin, 22 Desember 2025 | 06:30

KKP Bidik 35 Titik Pesisir Indonesia Buat KNMP Tahap Dua

Senin, 22 Desember 2025 | 05:59

Selengkapnya