Berita

Ketum Partai Golkar, Airlangga Hartarto/Net

Politik

Emrus Sihombing: Airlangga Hartarto adalah "Presiden Kecil" Kaya Pengalaman

SELASA, 14 SEPTEMBER 2021 | 14:21 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Elektabilitas Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto sebagai figur yang didorong maju pada gelaran pemilihan presiden (Pilpres) 2024 berada dalam tren positif.

Hal tersebut diketahui berdasarkan hasil survei Timur Barat Research Center (TBRC) tentang dinamika persepsi dan pilihan masyarakat terhadap partai politik dan tokoh tokoh bakal Capres 2024 pasca dua tahun pemilu yang digelar pada 24 Agustus hingga 3 September 2021.

Dalam survei ini, elektabilitas Airlangga merangsek ke posisi pertama berdasarkan pada tiga faktor pada tokoh, yakni faktor pengalaman, kemampuan, dan prestasi.


Airlangga dipilih sebanyak 18,90 persen responden. Diikuti oleh Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto yang dipilih 9,20 persen respondens, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo 7,40 persen, dan Ketua DPR RI Puan Maharani 6,60 persen.

Bagi pakar komunikasi politik Emrus Sihombing, capaian elektoral yang diperoleh Airlangga Hartarto pada survei itu sangat masuk akal.

"Dilihat dari sudut pengalaman, kemampuan dan prestasi, kalau dari tiga faktor itu masuk akal Airlangga tertinggi," kata Emrus kepada Kantor Berita Politik RMOL, Selasa siang (14/9).

Dikatakan Emrus, sosok Airlangga adalah contoh ketua umum partai politik yang kaya pengalaman sebagai birokrat. Dia dipercaya sebagai Menteri Perindustrian di periode pertama Presiden Joko Widodo dan kini menjabat Menko Bidang Perekonomian.

"Soal pengalaman sudah dua kali menjadi menteri, artinya kan dia "presiden kecil" di bidang itu, karena dia pembantu presiden," ujarnya.

"Artinya bahwa kalau kita lihat dari jabatan dua periode, dulu Menteri Perindustrian dan sekarang Menko Ekonomi, saya kira tiga kategori itu sangat dia miliki," pungkasnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya