Berita

Wakil Ketua DPD Partai Demokrat Jabar, Asep Wahyuwijaya/RMOLJabar

Politik

Upaya Kudeta Masih Berlanjut, Demokrat Jabar: Mereka Mempermalukan Diri Sendiri

SELASA, 14 SEPTEMBER 2021 | 04:15 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Kudeta terhadap kepengurusan Partai Demokrat hingga kini masih berlangsung. Pasalnya, di beberapa momen hari besar Moeldoko dan Johni Allen juga mengucapkan Hari Raya Iduladha dengan mengatasnamakan Ketum dan Sekjen DPP Demokrat.

Selain itu, baru-baru ini kubu Moeldoko berencana mengadakan HUT Partai Demokrat ke-20 di sebuah hotel kawasan Tangerang, Banten, pada Jumat malam, 10 September 2021, pukul 19.00 WIB. Padahal, HUT ke-20 Demokrat telah diselenggarakan pada Jumat (9/9), dan dipimpim langsung oleh Ketum Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Namun, beberapa saat sebelum acara dimulai, Ketua DPD Partai Demokrat Provinsi Banten, Iti Jayabaya langsung merespons acara tersebut dengan mendatangi lokasi tempat diselenggarakannya peringatan HUT Partai Demokrat 'abal-abal'. Dirinya tak sendiri, ratusan kader Partai Demokrat turut mendampingi.


Wakil Ketua DPD Partai Demokrat Jabar, Asep Wahyuwijaya memaparkan, upaya-upaya yang terus dilakukan oleh para gerombolan tersebut agar diabaikan. Bahkan, ia menilai upaya tersebut malah terkesan mempermalukan diri sendiri.

"Kalau soal itu, biarkan saja mempermalukan dirinya sendiri kan?" papar Asep kepada Kantor Berita RMOLJabar, Senin (13/9).

Kendati demikian, Asep menambahkan, langkah tersebut akan ditertawakan oleh banyak orang. Walaupun, orang yang menertawakannya tidak akan secara langsung dihadapan para gerombolan tersebut.

"Toh, diam-diam banyak orang yang malah menertawakannya, meskipun orang-orang tersebut tak lakukan itu dihadapannya kan? Menutup malu orang lain itu kan sebagian dari iman juga," ujarnya.

Pemerintah telah resmi menolak permohonan pengesahan hasil Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat di Deli Serdang, Sumut pada 5 Maret 2021 lalu.

Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham), Yasonna H. Laoly mengatakan, hasil KLB tersebut tidak memenuhi kelengkapan dokumen yang telah dipersyaratkan.

"Dengan demikian, pemerintah menyatakan bahwa permohonan pengesahan hasil KLB (Partai Demokrat) di Deli Serdang Sumatera Utara tanggal 5 Maret 2021, ditolak," tegas Yasonna, pada Maret lalu. 

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

Distribusi Bantuan di Teluk Bayur

Minggu, 07 Desember 2025 | 04:25

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

UPDATE

RUU Koperasi Diusulkan Jadi UU Sistem Perkoperasian Nasional

Rabu, 17 Desember 2025 | 18:08

Rosan Update Pembangunan Kampung Haji ke Prabowo

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:54

Tak Perlu Reaktif Soal Surat Gubernur Aceh ke PBB

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:45

Taubat Ekologis Jalan Keluar Benahi Kerusakan Lingkungan

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:34

Adimas Resbob Resmi Tersangka, Terancam 10 Tahun Penjara

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:25

Bos Maktour Travel dan Gus Alex Siap-siap Diperiksa KPK Lagi

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:24

Satgas Kemanusiaan Unhan Kirim Dokter ke Daerah Bencana

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:08

Pimpinan MPR Berharap Ada Solusi Tenteramkan Warga Aceh

Rabu, 17 Desember 2025 | 16:49

Kolaborasi UNSIA-LLDikti Tingkatkan Partisipasi Universitas dalam WURI

Rabu, 17 Desember 2025 | 16:45

Kapolri Pimpin Penutupan Pendidikan Sespim Polri Tahun Ajaran 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 16:42

Selengkapnya