Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Pertama di Dunia, Kuba Lakukan Vaksinasi Covid-19 pada Anak Usia 2-11 Tahun dengan Vaksin Lokal

RABU, 08 SEPTEMBER 2021 | 13:33 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Sebuah langkah maju telah diambil Pemerintah Kuba, di mana mereka menjadi negara pertama di dunia yang melakukan vaksinasi Covid-19 untuk anak 2-11 tahun dengan menggunakan vaksin buatan lokal.

Prensa Latina melaporkan pada Selasa (7/9), suntikan yang dilakukan dengan vaksin yang belum mendapatkan pengakuan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) itu dilakukan di provinsi tengah Cienfuegos pada Senin (6/9) waktu setempat.

Pulau berpenduduk 11,2 juta orang itu bertujuan untuk menginokulasi semua anaknya sebelum membuka kembali sekolah yang sebagian besar telah ditutup sejak Maret 2020.


Vaksinasi Senin dilakukan setelah mereka menyelesaikan uji klinis pada anak di bawah umur dengan vaksin Abdala dan Soberana. Kuba memulai kampanye inokulasi untuk anak-anak pada hari Jumat, dimulai dengan mereka yang berusia 12 tahun ke atas.

Beberapa negara lain di dunia memvaksinasi anak-anak dari usia 12 tahun, dan beberapa melakukan uji coba pada anak-anak yang lebih muda.

Negara-negara seperti China, Uni Emirat Arab dan Venezuela telah mengumumkan bahwa mereka berencana untuk memvaksinasi anak-anak yang lebih muda, tetapi Kuba adalah yang pertama melakukannya.

Vaksin Kuba, yang pertama kali dikembangkan di Amerika Latin, belum menjalani tinjauan sejawat ilmiah internasional. Mereka didasarkan pada teknologi protein rekombinan yang sama digunakan oleh Novavax Amerika Serikat dan Sanofi Perancis juga menunggu persetujuan WHO.

Tidak seperti banyak suntikan lain yang digunakan, vaksin rekombinan tidak memerlukan pendinginan yang ekstrim.

Kuba telah mengalami ledakan infeksi virus corona dalam beberapa bulan terakhir, memberikan tekanan pada sistem kesehatannya.

Dari 5.700 kematian akibat virus corona yang tercatat sejak wabah dimulai di negara itu, hampir setengahnya terjadi pada bulan lalu saja, seperti halnya hampir sepertiga dari semua kasus yang dilaporkan. 

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kades Diminta Tetap Tenang Sikapi Penyesuaian Dana Desa

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:10

Demokrat Bongkar Operasi Fitnah SBY Tentang Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:08

KPK Dalami Dugaan Pemerasan dan Penyalahgunaan Anggaran Mantan Kajari HSU

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:01

INDEF: MBG sebuah Revolusi Haluan Ekonomi dari Infrastruktur ke Manusia

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:48

Pesan Tahun Baru Kanselir Friedrich Merz: Jerman Siap Bangkit Hadapi Perang dan Krisis Global

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:40

Prabowo Dijadwalkan Kunjungi Aceh Tamiang 1 Januari 2026

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:38

Emas Antam Mandek di Akhir Tahun, Termurah Rp1,3 Juta

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:26

Harga Minyak Datar saat Tensi Timteng Naik

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:21

Keuangan Solid, Rukun Raharja (RAJA) Putuskan Bagi Dividen Rp105,68 Miliar

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:16

Wacana Pilkada Lewat DPRD Salah Sasaran dan Ancam Hak Rakyat

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:02

Selengkapnya