Berita

Surat panggilan KPK palsu yang beredar di Lampung/Repro

Hukum

Waspada, Beredar Surat Panggilan KPK Palsu di Lampung

JUMAT, 03 SEPTEMBER 2021 | 15:09 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Di tengah gencarnya Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memberantas tindak pidana korupsi, beredar surat panggilan palsu yang mengatasnamakan KPK.

Hal itu disampaikan oleh Pelaksana Tugas (Plt) Jurubicara Bidang Penindakan KPK, Ali Fikri menanggapi beredarnya surat panggilan palsu yang mengatasnamakan KPK.

"Kami tegas sampaikan bahwa, KPK tidak pernah menerbitkan surat panggilan sebagaimana yang beredar di wilayah Provinsi Lampung tersebut," ujar Ali kepada wartawan, Jumat siang (3/9).


Surat palsu tersebut kata Ali, telah menyalahgunakan logo, email dan alamat KPK sebagai atribut surat. Akan tetapi kata Ali, nama-nama yang tercantum dalam surat tersebut sebagai penyidik KPK bukanlah pegawai KPK.

Selain itu, dalam surat palsu ini tersebut juga menyebut pihak-pihak yang dipanggil, diminta datang ke suatu lokasi untuk dilakukan pemeriksaan dalam rangka penyelidikan dan penyidikan suatu tindak pidana.

Pihak-pihak yang dipanggil dalam surat palsu tersebut adalah, Pidinuri selaku Wakil Ketua DPRD Kabupaten Pesisir Barat; Ali Yudiem selaku Wakil Ketua II DPRD Kabupaten Pesisir Barat; dan Rifzon Efendi selaku anggota Badan Anggaran periode 2014-2020.

Dalam surat palsu itu, para pihak tersebut diminta untuk datang menghadap ke Unit IV penyidik KPK bernama Kombes Yulius Padli, Kombes Suhartono, dan AKBP Suhaji pada Selasa siang (7/9) di Jalan Ikan Karper Kav. 12 Blok K Cinere Estate Cinere Megapolitan, Jakarta Selatan, DKI Jakarta.

"KPK pastikan bahwa dalam melaksanakan pemeriksaan baik penyelidikan maupun penyidikan yang sifatnya terbuka melalui surat panggilan, kami melakukan pemeriksaannya di kantor KPK atau di instansi-instansi pemerintah lainnya," kata Ali.

Pada surat palsu itu juga tercantum pada pihak tersebut akan dimintai keterangan sebagai saksi dalam perkara pelaksanaan pembangunan proyek gedung Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pesisir Barat dan gedung SMPN 1 Krue tahun 2015-2020.

Oleh karen itu, KPK kata Ali, meminta semua pihak untuk tidak lagi memalsukan atau melakukan tindakan dengan mengatasnamakan KPK untuk menipu, memeras dan tindakan lain yang dapat merugikan masyarakat.

"Kami juga mengimbau masyarakat untuk selalu waspada dan hati-hati terhadap berbagai modus penipuan yang marak terjadi di berbagai daerah ini. Apabila menemui atau mengetahui adanya pihak yang mengaku pegawai KPK dan melakukan tindakan pemerasan dan sejenisnya, segera laporkan ke call center 198 atau kepada aparat penegak hukum setempat," pungkas Ali.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

Distribusi Bantuan di Teluk Bayur

Minggu, 07 Desember 2025 | 04:25

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

UPDATE

RUU Koperasi Diusulkan Jadi UU Sistem Perkoperasian Nasional

Rabu, 17 Desember 2025 | 18:08

Rosan Update Pembangunan Kampung Haji ke Prabowo

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:54

Tak Perlu Reaktif Soal Surat Gubernur Aceh ke PBB

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:45

Taubat Ekologis Jalan Keluar Benahi Kerusakan Lingkungan

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:34

Adimas Resbob Resmi Tersangka, Terancam 10 Tahun Penjara

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:25

Bos Maktour Travel dan Gus Alex Siap-siap Diperiksa KPK Lagi

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:24

Satgas Kemanusiaan Unhan Kirim Dokter ke Daerah Bencana

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:08

Pimpinan MPR Berharap Ada Solusi Tenteramkan Warga Aceh

Rabu, 17 Desember 2025 | 16:49

Kolaborasi UNSIA-LLDikti Tingkatkan Partisipasi Universitas dalam WURI

Rabu, 17 Desember 2025 | 16:45

Kapolri Pimpin Penutupan Pendidikan Sespim Polri Tahun Ajaran 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 16:42

Selengkapnya