Berita

Wakil Ketua Umum PAN Viva Yoga/Net

Politik

Pasca Masuknya PAN, Viva Yoga Maklumi Kecurigaan Publik Soal Amandemen Masa Jabatan Presiden

KAMIS, 02 SEPTEMBER 2021 | 17:28 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Partai Amanat Nasional (PAN) menilai wajar apabila masih ada pihak-pihak yang merasa khawatir  dan curiga atas wacana amandemen UUD 1945 yang berpotensi menambah masa jabatan Presiden menjadi tiga periode.

Demikian ditegaskan Wakil Ketua Umum PAN Viva Yoga saat menjadi narasumber dalam diskusi daring Tanya Jawab Cak Ulung bertajuk "Teka-teki Amandemen UUD 45" pada Kamis siang (2/9).

"Kalau kemudian masih saja ada keragu-raguan bahwa adanya koalisi partai yang mayoritas ini akan digunakan untuk keperluan-keperluan yang bertentangan dengan kehendak rakyat atau bertentangan dengan kepentingan bangsa dan negara itu sesuatu yang wajar," kata Viva Yoga.


Namun, kekhawatiran itu diyakini tidak akan seperti apa yang dibayangkan oleh kebanyakan pihak itu. Walaupun mayoritas atau 82 persen suara legislatif sudah menjadi pendukung Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"Ya kalau khawatir sih boleh, tapi tidak boleh suudzon," kata Viva Yoga.

Terlebih, kata Viva Yoga, tanpa PAN bergabung dengan partai koalisi pemerintah pun itu sudah mayoritas, apalagi sekarang ditambah PAN resmi bergabung.

"Tetapi insyaallah tidak akan dilakukan hal seperti itu," tandasnya.

Selain Viva Yoga, turut hadir narasumber lain dalam diskusi yang diselenggarakan Kantor Berita Politik RMOL itu anggota Komisi II DPR RI fraksi PKS Mardani Ali Sera dan Direktur Eksekutif Perludem Khoirunnisa Agustyati.


Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kepuasan Publik Terhadap Prabowo Bisa Turun Jika Masalah Diabaikan

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:46

Ini Alasan KPK Hentikan Kasus IUP Nikel di Konawe Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:17

PLN Terus Berjuang Terangi Desa-desa Aceh yang Masih Gelap

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:13

Gempa 7,0 Magnitudo Guncang Taiwan, Kerusakan Dilaporkan Minim

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:45

Bencana Sumatera dan Penghargaan PBB

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:27

Agenda Demokrasi Masih Jadi Pekerjaan Rumah Pemerintah

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:02

Komisioner KPU Cukup 7 Orang dan Tidak Perlu Ditambah

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:45

Pemilu Myanmar Dimulai, Partai Pro-Junta Diprediksi Menang

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:39

WN China Rusuh di Indonesia Gara-gara Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:33

IACN Ungkap Dugaan Korupsi Pinjaman Rp75 Miliar Bupati Nias Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:05

Selengkapnya