Berita

Ilustrasi/Net

Bisnis

Pengusaha Minta Pemerintah Pelonggaran Dunia Usaha Diperluas

RABU, 01 SEPTEMBER 2021 | 14:30 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Kebijakan pemerintah yang memperpanjang PPKM namun belum menurunkan levelnya harus dibarengi dengan adanya kelonggaran untuk para pelaku dunia usaha. Terlebih, dunia pendidikan saat ini sudah mulai aktif kembali secara fisik.

Demikian harapan yang disampaikan Wakil Ketua Umum Kadin Indonesia Bidang Pengembangan Otonomi Daerah Sarman Simanjorang dalam keterangan tertulis di Jakarta, Rabu (1/9).

Menurutnya, jika pemerintah memberikan sedikit kelonggaran pada sektor usaha, akan semakin meningkatkan jumlah pengunjung mall akan semakin meningkat. Sedangkan sektor informal juga akan bergeliat.


“Pembelajaran tatap muka sudah dimulai dan diujicoba di Jakarta dengan prokes yang ketat. Kami juga berharap agar perkantoran non esensial dan kritikal juga sudah bisa dibuka dan diujicoba antara 25 sampai 50 persen. Termasuk pengunjung mall yang boleh makan di tempat bisa ditingkatkan menjadi 50 persen,” kata Sarman.

Sarman menambahkan, UKM pedagang makanan dan minuman di sejumlah gedung perkantora telah menunggu kelonggaran kebijakan dari pemerintah yang bisa diperluas lantaran dalam sektor lain pemerintah telah berani membuka dan melonggarkan kebijakannya.

“Banyak pelaku usaha hiburan seperti bioskop dan hiburan malam yang sudah diperbolehkan dibuka. Nasib para pelaku usaha di sektor ini (UKM makanan dan minuman) ini juga harus diselamatkan karena mereka juga memiliki tenaga kerja yang tidak sedikit. Pemerintah sudah harus menyentuh dan memperhatikan nasib mereka dan memberikan bantuan dalam bentuk relaksasi dan insentif,” ucapnya.

Menurutnya, jika pemerintah membuka kelonggaran dan memperluasnya maka pelaku usaha akan patuh dan taat melaksanakan peraturan PPKM secara ketat seperti kewajiban pengunjung di mall dan perkantoran yang diharuskan untuk vaksin.

“Protkes yang ketat dan jam operasional yang ditentukan kita harus kawal bersama agar tren kasus Covid-19 semakin menurun dan terkendali,” tandasnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pertunjukan ‘Ada Apa dengan Srimulat’ Sukses Kocok Perut Penonton

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:57

Peran Indonesia dalam Meredam Konflik Thailand-Kamboja

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:33

Truk Pengangkut Keramik Alami Rem Blong Hantam Sejumlah Sepeda Motor

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:13

Berdoa dalam Misi Kemanusiaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:59

Mualem Didoakan Banyak Netizen: Calon Presiden NKRI

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:36

TNI AL Amankan Kapal Niaga Tanpa Awak Terdampar di Kabupaten Lingga

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:24

Proyek Melaka-Dumai untuk Rakyat atau Oligarki?

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:58

Wagub Sumbar Apresiasi Kiprah Karang Taruna Membangun Masyarakat

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:34

Kinerja Polri di Bawah Listyo Sigit Dinilai Moncer Sepanjang 2025

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:19

Dugaan Korupsi Tambang Nikel di Sultra Mulai Tercium Kejagung

Minggu, 28 Desember 2025 | 00:54

Selengkapnya