Berita

Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat/Ist

Politik

Lestari Moerdijat: Peran Perempuan Masih Sangat Dibutuhkan untuk Mewarnai Politik Tanah Air

RABU, 01 SEPTEMBER 2021 | 08:32 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Perjuangan perempuan Indonesia untuk meningkatkan kiprahnya di bidang politik masih jauh dari berhasil. Perlu langkah kontemplatif untuk mewujudkan gerakan bersama dalam mewujudkannya.

Begitu yang dikatakan Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat menyinggung ihwal perjuangan seorang perempuan di bidang politik.

"Ruang-ruang publik dan undang-undang sebenarnya sudah dibuka untuk keterlibatan lebih banyak perempuan di dalamnya. Jadi sekarang semua tergantung bagaimana strategi dan upaya para perempuan untuk mengisinya,” kata Lestari dalam keterangan tertulisnya, Rabu (1/9).

Menurutnya, saat ini perempuan Indonesia menghadapi rangkaian aral yang melintang dalam mewujudkan peran di bidang politik di Tanah Air.

"Bagaimana kiprah para perempuan Indonesia bisa mewarnai dinamika politik di negeri ini, para perempuan harus mampu menghimpun semua perspektif untuk menjadi masukan yang dapat mewarnai keputusan-keputusan politik bangsa ini,” kata wanita yang akrab disapa Ririe ini.

Politisi Partai Nasdem ini mengatakan, komunikasi publik yang baik dan kemampuan multitasking yang dimiliki perempuan, merupakan faktor yang bisa diandalkan dalam berperan sebagai pemimpin.

Di sisi lain, tambah anggota Majelis Tinggi Partai Nasdem itu, dunia juga sudah mencanangkan tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs) terkait realisasi kesetaraan gender dalam proses pembangunan di setiap negara untuk diwujudkan pada 2030.

"Kesetaraan adalah sikap adil yang harus dimulai dari para perempuan itu sendiri. Meski begitu, tujuan pembangunan tersebut harus tercermin dalam setiap kebijakan yang diambil oleh para pemangku kepentingan di negeri ini,” ucapnya.

Ia pun berharap, para perempuan Indonesia terus berupaya meningkatkan kemampuan diri dan belajar membangun kesadaran untuk menjawab tantangan dalam dinamika politik di tanah air.

Dalam upaya mewujudkan peningkatan peran perempuan di bidang politik bisa direalisasikan lewat gerakan bersama dengan menyampingkan sekat-sekat sosial, politik, dan agama dalan menghadapi berbagai rintangan yang menghadang.

"Saya yakin perempuan Indonesia mampu menghadapi itu semua,” tutupnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

UPDATE

Hadiri Halal Bihalal Ansor, Kapolda Jateng Tegaskan Punya Darah NU

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:19

Bursa Bacalon Wali Kota Palembang Diramaikan Pengusaha Cantik

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:04

KPU Medan Tunda Penetapan Calon Terpilih Pileg 2024

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:50

Pensiunan PNS di Lubuklinggau Bingung Statusnya Berubah jadi Warga Negara Malaysia

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:35

Partai KIM di Kota Bogor Kembali Rapatkan Barisan Jelang Pilkada

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:17

PAN Jaring 17 Kandidat Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bengkulu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:58

Benny Raharjo Tegaskan Golkar Utamakan Kader untuk Pilkada Lamsel

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:41

Pria di Aceh Nekat Langsir 300 Kg Ganja Demi Upah Rp50 Ribu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:21

Alasan Gerindra Pagar Alam Tak Buka Pendaftaran Bacawako

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:57

KPU Tubaba Tegaskan Caleg Terpilih Tidak Dilantik Tanpa Serahkan LHKPN

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:26

Selengkapnya