Berita

Kendaraan bawah air otonom Vityaz-D yang diciptakan oleh Biro Desain Pusat untuk Teknik Kelautan (Rubin) dipamerkan selama forum teknis militer Iternational "Army-2021" di Patriot Congress and Exhibition Center di wilayah Moskow, Rusia/Net

Dunia

Canggih, Rusia Uji Coba Drone Bawah Laut Pengusir Kapal Selam Musuh

RABU, 01 SEPTEMBER 2021 | 07:58 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Drone bawah laut buatan Rusia yang berfungsi untuk mencari dan mengusir kapal selam musuh telah memasuki tahap uji coba.

Biro Desain Rubin Saint Petersburg menyampaikan dalam sebuah pernyataan terbaru mereka di Forum Internasional Angkatan Darat 2021 yang digelar pekan lalu, bahwa drone itu akan sangat berfungsi menjaga wilayah perairan mereka.

“(Ini) Robot, tidak seperti kapal selam biasa. Ini dapat menggunakan metode yang tidak dapat dideteksi untuk mencari musuh, seperti hidroakustik aktif,” kata perwakilan tersebut, seperti dikutip dari RT, Selasa (31/8).

Dengan ukurannya yang kecil dan kemampuan manuvernya tidak hanya sulit tetapi juga tidak menguntungkan secara ekonomi, drone yang disebut robot itu dapat melacak dan bahkan menghancurkan kapal selama musuh yang bandel, katanya.

Ke depannya, Rusia juga akan menyiapkan 'robot' yang besar dengan cadangan energi yang besar dan memiliki kemampuan deteksi yang canggih dengan perpindahan puluhan ton. "Mereka sudah dibangun dan diuji," lanjut perwakilan tersebut.

Rubin adalah perusahaan yang sudah memiliki sejarah panjang di industri kapal selam tak berawak. Pada 2019, Vityaz-D adalah kendaraan otonom pertama buatan mereka yang menyelam ke dasar Palung Mariana, titik terdalam laut.

Awal tahun ini, Rubin juga mengungkapkan telah memproduksi kapal patroli Rusia pertama dengan kemampuan menyelam untuk dijual di pasar luar negeri.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

UPDATE

Hadiri Halal Bihalal Ansor, Kapolda Jateng Tegaskan Punya Darah NU

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:19

Bursa Bacalon Wali Kota Palembang Diramaikan Pengusaha Cantik

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:04

KPU Medan Tunda Penetapan Calon Terpilih Pileg 2024

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:50

Pensiunan PNS di Lubuklinggau Bingung Statusnya Berubah jadi Warga Negara Malaysia

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:35

Partai KIM di Kota Bogor Kembali Rapatkan Barisan Jelang Pilkada

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:17

PAN Jaring 17 Kandidat Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bengkulu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:58

Benny Raharjo Tegaskan Golkar Utamakan Kader untuk Pilkada Lamsel

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:41

Pria di Aceh Nekat Langsir 300 Kg Ganja Demi Upah Rp50 Ribu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:21

Alasan Gerindra Pagar Alam Tak Buka Pendaftaran Bacawako

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:57

KPU Tubaba Tegaskan Caleg Terpilih Tidak Dilantik Tanpa Serahkan LHKPN

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:26

Selengkapnya