Berita

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto/Dok Kemenko Perekonomian

Politik

Menko Airlangga: Tingkatkan Nilai Tambah dan Produktivitas Industri Kelapa Melalui Teknologi

SENIN, 30 AGUSTUS 2021 | 20:40 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Sektor pertanian memiliki peran penting dalam pertumbuhan perekonomian Indonesia. Bahkan pada 2020, sektor pertanian menyumbang PDB sebesar 13,70%, terbesar kedua setelah sektor manufaktur.

Sektor pertanian juga merupakan salah satu yang paling tangguh di masa pandemi, masih tetap tumbuh positif sebesar 0,38% (yoy) pada kuartal II-2021.

Nah, komoditas kelapa termasuk dalam sektor pertanian yang menjadi salah satu komoditas ekspor yang penting dari tanaman perkebunan.

“Kelapa harus masuk dalam rantai nilai global untuk mendapatkan nilai komoditas yang optimal dalam perdagangan internasional,” ujar Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, dalam acara 49th International Cocotech Conference and Exhibition, Senin (30/8).

Untuk mendukung hal tersebut, Menko Airlangga mengatakan, smart farming dapat meningkatkan produksi pertanian secara signifikan, baik dari segi produktivitas maupun keberlanjutan.

Penerapan smart farming pada tanaman kelapa adalah untuk pengecekan kesehatan tanah, irigasi mikro, diversifikasi tanaman/agroforestry, palm climbing machine, robotic palm harvestors, neera harvestors, red palm weevil detector, air blast sprayer, surveillance plant condition using image analysis/machine learning, pathogen detection, dan automation in coconut tissue culture.

“Teknologi inovatif untuk pengembangan kelapa berkelanjutan adalah hilirisasi produk kelapa seperti minyak kelapa, minyak kelapa murni, dan fitonutrien yang memiliki nilai tambah produk yang tinggi,” tutur Airlangga.

Selain itu, produk kelapa juga sangat beragam. Seperti air kelapa, santan, nata de coco, kelapa kering, gula kelapa, bricket, karbon aktif, serat sabut kelapa, coco peat, dan lainnya.

Dari segi lingkungan, aspek ramah lingkungan dari buah kelapa juga cukup besar mengingat kapasitasnya dalam menyerap karbon sekitar 5,6 ton CO2/ha per tahun dan penerapan agroforestri kelapa.

Menko Airlangga berharap negara-negara anggota International Coconut Community (ICC) dapat terus mendukung pembangunan kelapa berkelanjutan di negaranya masing-masing. Mengingat kontribusi kelapa yang besar tidak hanya dari aspek ekonomi, tetapi juga dari aspek sosial dan lingkungan.

Hal ini sangat penting. Karena lebih dari 95% kepemilikan kelapa merupakan petani kecil yang keberadaannya perlu diperhatikan.

Untuk itu, Airlangga menegaskan, Pemerintah Indonesia juga akan terus mendukung sektor kelapa dan sekretariat ICC yang ada di Indonesia.

“Saya berharap konferensi dan pameran ini dapat menginspirasi semua negara penghasil kelapa untuk mendapatkan nilai tambah yang lebih tinggi dari hilirisasi industri kelapa dan meningkatkan produktivitas dengan menggunakan teknologi,” pungkas Airlangga Hartarto.

Populer

Pengamat: Jangan Semua Putusan MK Dikaitkan Unsur Politis

Senin, 20 Mei 2024 | 22:19

Panglima TNI Diminta Tarik Anggota Puspom dari Kejagung

Selasa, 28 Mei 2024 | 18:58

Produksi Film Porno, Siskaeee Cs Segera Disidang

Rabu, 22 Mei 2024 | 13:49

Topeng Mega-Hasto, Rakus dan Berbohong

Kamis, 23 Mei 2024 | 18:03

IAW Desak KPK Periksa Gubernur Jakarta, Sumbar, Banten, dan Jateng

Senin, 20 Mei 2024 | 15:17

Pj Gubernur Jabar Optimistis Polisi Mampu Usut Kasus Pembunuhan Vina Cirebon

Kamis, 23 Mei 2024 | 06:48

Pj Gubernur Jabar Ingatkan Dishub Tidak Ada Suap dan Pungli dalam Uji KIR

Senin, 27 Mei 2024 | 19:31

UPDATE

Pemuda Nusantara Minta Ada Tindakan Hukum pada Produsen Oli Palsu

Kamis, 30 Mei 2024 | 20:05

Peran Raja Maroko untuk Palestina Disorot Selama Pertemuan Bahrain

Kamis, 30 Mei 2024 | 20:03

Mabes Polri Mengaku Belum Terima Draf RUU Kepolisian

Kamis, 30 Mei 2024 | 19:54

Mahasiswa Sumut-Jakarta Dukung Duet Bobby-Teguh

Kamis, 30 Mei 2024 | 19:44

NU Circle Kritik Buku Panduan Kemdikbud Berisi Kekerasan Seksual, Pedofilia, dan LGBT

Kamis, 30 Mei 2024 | 19:42

Prajurit Petarung Marinir Terjang Ombak Pantai Selatan

Kamis, 30 Mei 2024 | 19:33

Tekan Emisi Karbon, SMI Biayai Proyek Perubahan Iklim Rp141,7 Triliun

Kamis, 30 Mei 2024 | 19:19

David Herson Siap Nakhodai HIPKI

Kamis, 30 Mei 2024 | 19:18

Kapolri Lantik Pamen dan Pati Naik Pangkat, Ini Daftarnya

Kamis, 30 Mei 2024 | 19:16

Employee Experience Awards 2024 Beri Penghargaan kepada Perusahaan Indonesia

Kamis, 30 Mei 2024 | 19:05

Selengkapnya