Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Agar Tak Jatuh ke Tangan Taliban, AS Ledakkan Pangkalan Intelijen CIA di Kabul

MINGGU, 29 AGUSTUS 2021 | 06:56 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Amerika Serikat (AS) dilaporkan telah menghancurkan Pangkalan Elang yang menjadi basis intelijen CIA terakhir di Kabul.

Para pejabat AS mengatakan, penghancuran dilakukan dengan meledakkan situs tersebut, beberapa jam setelah serangan dua bom bunuh diri dari ISIS di sekitar Bandara Internasional Hamid Karzai, Kabul pada Kamis malam (26/8) waktu setempat.

Dikutip dari laporan New York Times, Pangkalan Elang telah digunakan selama perang 20 tahun di Afghanistan sebagai fasilitas pelatihan kontraterorisme.


Upaya penghancuran dilakukan untuk memastikan tidak ada peralatan atau informasi yang tertinggal dan akhirnya jatuh ke tangan Taliban.

Seorang mantan kontraktor CIA mengatakan,meratakan pangkalan bukanlah tugas yang mudah.

“Selain membakar dokumen dan menghancurkan hard drive, peralatan sensitif perlu dihancurkan agar tidak jatuh ke tangan Taliban. Pangkalan Elang tidak seperti kedutaan di mana dokumen dapat dengan cepat dibakar," terangnya.

Taliban diketahui telah menyita sebuah peti peralatan militer yang telah diberikan AS kepada pemerintah Afghanistan. Itu termasuk peti senjata api baru, peralatan komunikasi, lebih dari 2.000 kendaraan lapis baja, termasuk Humvee AS, dan hingga 40 pesawat yang berpotensi termasuk UH-60 Black Hawk, helikopter serang pengintai, dan drone militer ScanEagle.

Laporan lain juga menunjukkan bahwa Taliban menyita peralatan identifikasi biometrik militer AS, meningkatkan kekhawatiran bahwa kelompok itu akan menggunakannya untuk mengidentifikasi warga Afghanistan yang bekerja untuk AS di lapangan dan membalas mereka.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Sisingamangaraja XII dan Cut Nya Dien Menangis Akibat Kerakusan dan Korupsi

Senin, 29 Desember 2025 | 00:13

Firman Tendry: Bongkar Rahasia OTT KPK di Pemkab Bekasi!

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:40

Aklamasi, Nasarudin Nakhoda Baru KAUMY

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:23

Bayang-bayang Resesi Global Menghantui Tahun 2026

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:05

Ridwan Kamil dan Gibran, Dua Orang Bermasalah yang Didukung Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:00

Prabowo Harus jadi Antitesa Jokowi jika Mau Dipercaya Rakyat

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:44

Nasarudin Terpilih Aklamasi sebagai Ketum KAUMY Periode 2025-2029

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:15

Pemberantasan Korupsi Cuma Simbolik Berbasis Politik Kekuasaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 21:40

Proyeksi 2026: Rupiah Tertekan, Konsumsi Masyarakat Melemah

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:45

Pertumbuhan Kredit Bank Mandiri Akhir Tahun Menguat, DPK Meningkat

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:28

Selengkapnya