Berita

Menteri Pertahanan Australia Peter Dutton/Net

Dunia

Menhan Australia: Seluruh Anggota ADF Sudah Tinggalkan Afghanistan dan Kini Berada di UEA

JUMAT, 27 AGUSTUS 2021 | 12:44 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Seluruh anggota Angkatan Pertahanan Australia (ADF) dipastikan sudah meninggalkan Afghanistan pada Kamis (26/8) waktu setempat, dan kini mereka tengah berada di Uni Emirat Arab.

Informasi tersebut dikonfirmasi Menteri Pertahanan Australia Peter Dutton pada Jumat (27/8).

"Saya sangat senang dan lega bahwa tentara kami telah berangkat dari Kabul dan kami mengambil keputusan untuk mengangkat orang terakhir kami kemarin, dan mereka aman di Uni Emirat Arab dan saya sangat senang untuk itu," katanya, seperti dikutip dari 9News.

Dutton mengatakan keputusan penghentian evakuasi dilakukan setelah Pemerintah Federal menerima informasi intelijen terkait serangan yang melibatkan afiliasi ISIS di Afghanistan.

Menurutnya,  jika situasi itu terus berlangsung mereka akan melihat korban bertambah. Mereka tidak dapat terus menempatkan personel ADF dan nyawa mereka dalam bahaya.

"Pasukan kita akan hancur karena kehilangan rekan-rekan mereka. Ini adalah orang-orang yang telah bekerja bersama mereka selama seminggu terakhir," lanjutnya.

Dutton juga mengatakan Afghanistan sekarang berada dalam kekacauan lebih lanjut.

"Orang-orang ini (ISIS-K) lebih ekstrem daripada Taliban dan pada dasarnya berperang dengan Taliban. Ini adalah situasi yang sangat kompleks," kata Dutton.

Sementara Menteri Luar Negeri Marise Payne kembalibmengulangi peringatan pemerintah bahwa pemegang visa Australia yang masih berada di Afghanistan tidak boleh melakukan perjalanan ke bandara internasional Kabul.

"Saran perjalanan baru mengatakan penerbangan evakuasi Australia dari Kabul telah dihentikan," katanya.

 "Ada ancaman serangan teroris yang sedang berlangsung dan tinggi, ledakan telah terjadi di sekitar Bandara Internasional Kabul Hamid Karzai," kata Payne.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Pendapatan Garuda Indonesia Melonjak 18 Persen di Kuartal I 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:41

Sidang Pendahuluan di PTUN, Tim Hukum PDIP: Pelantikan Prabowo-Gibran Bisa Ditunda

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:35

Tak Tahan Melihat Penderitaan Gaza, Kolombia Putus Hubungan Diplomatik dengan Israel

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:34

Pakar Indonesia dan Australia Bahas Dekarbonisasi

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:29

Soal Usulan Kewarganegaraan Ganda, DPR Dorong Revisi UU 12 Tahun 2006

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:25

Momen Hardiknas, Pertamina Siap Hadir di 15 Kampus untuk Hadapi Trilemma Energy

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:24

Prabowo-Gibran Diminta Lanjutkan Merdeka Belajar Gagasan Nadiem

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:16

Kebijakan Merdeka Belajar Harus Diterapkan dengan Baik di Jakarta

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:06

Redmi 13 Disertifikasi SDPPI, Spesifikasi Mirip Poco M6 4G

Kamis, 02 Mei 2024 | 10:59

Prajurit TNI dan Polisi Diserukan Taat Hukum

Kamis, 02 Mei 2024 | 10:58

Selengkapnya