Berita

Pengamat politik Ujang Komaruddin/Net

Politik

Pernyataan Ahmad Sahroni Soal Taliban, Ujang Komaruddin: Saya Tidak Tahu Apakah Mengarah ke JK?

RABU, 25 AGUSTUS 2021 | 05:21 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Pengamat politik Ujang Komarudin tidak bisa menerka maksud pernyataan Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni yang meminta agar Kepolisian menindak tegas pendukung Taliban di Indonesia, apakah menyinggung mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla.

"Saya tidak tahu apakah pernyataan AS tersebut mengarah JK atau bukan. Mungkin saja banyak,” kata Ujang kepada Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (24/8).

Ujang berpandangan, pendukung taliban di Indonesia ini sangat banyak, namun aparat perlu hati-hati dalam bersikap. Jika ditemukan adanya pelanggaran hukum, maka kata Ujang, usulan dari Ahmad Sahroni boleh dipertimbangkan agar tidak merusak persatuan anak bangsa.

"Tapi belum tentu mereka melanggar hukum negara. Jika melanggar hukum negara baru bisa ditindak,” tandasnya.

Isu ini muncul lantaran seolah-olah Jusuf Kalla mendukung Taliban. Diketahui, dalam tayangan wawancara di salah satu stasiun televisi baru-baru ini, JK seakan mendukung aksi kelompok Islam Taliban mengkudeta Pemerintah Afghanistan.

Dalam wawancara yang tayang di Kompas TV tersebut, awalnya JK mengungkapkan bahwa Pemerintah Afghanistan di tahun 1996 sampai 2001 cenderung radikal dan otoriter terhadap rakyat Afghanistan.

“Pemerintah (Afghanistan) tahun 1996 sampai 2001 itu sangat keras, radikal, ototiter sehingga rakyat Afghanistan trauma akan pemerintahan itu,” ungkapnya.

Akan tetapi, kata JK, sekarang ini Taliban pastinya akan belajar dari sikap pemerintahan Afghanistan yang otoriter itu.


Populer

Gempa Megathrust Bisa Bikin Jakarta Lumpuh, Begini Penjelasan BMKG

Jumat, 22 Maret 2024 | 06:27

KPK Lelang 22 iPhone dan Samsung, Harga Mulai Rp575 Ribu

Senin, 25 Maret 2024 | 16:46

Pj Gubernur Jawa Barat Dukung KKL II Pemuda Katolik

Kamis, 21 Maret 2024 | 08:22

KPK Diminta Segera Tangkap Direktur Eksekutif LPEI

Jumat, 22 Maret 2024 | 15:59

Bawaslu Bakal Ungkap Dugaan Pengerahan Bansos Jokowi untuk Menangkan Prabowo-Gibran

Rabu, 27 Maret 2024 | 18:34

Connie Bakrie Resmi Dipolisikan

Sabtu, 23 Maret 2024 | 03:11

KPK Lelang Gedung Lampung Nahdiyin Center

Selasa, 26 Maret 2024 | 10:12

UPDATE

Jelang Piala AFF dan AFC, 36 Pemain Masuk Seleksi Tim U-16 Tahap Dua

Jumat, 29 Maret 2024 | 08:02

Gunung Semeru Kembali Erupsi, Warga DIminta Tak Beraktivitas

Jumat, 29 Maret 2024 | 07:25

Kemnaker Gelar Business Meeting Pengembangan SDM Sektor Pariwisata

Jumat, 29 Maret 2024 | 07:11

2.098 Warga Terjangkit DBD, Pemkot Bandung Siagakan 41 Rumah Sakit

Jumat, 29 Maret 2024 | 07:01

Sebagian Wilayah Jakarta Diprediksi Hujan Ringan

Jumat, 29 Maret 2024 | 06:21

Warga Diimbau Lapor RT sebelum Mudik Lebaran

Jumat, 29 Maret 2024 | 06:11

Generasi Z di Jakarta Bisa Berkontribusi Kendalikan Inflasi

Jumat, 29 Maret 2024 | 06:04

Surat Dr Paristiyanti Nuwardani Diduga jadi Penyebab TPPO Farienjob Jerman

Jumat, 29 Maret 2024 | 06:00

Elektabilitas Cak Thoriq Tak Terkejar Jelang Pilkada Lumajang

Jumat, 29 Maret 2024 | 05:42

Satpol PP Diminta Jaga Perilaku saat Berinteraksi dengan Masyarakat

Jumat, 29 Maret 2024 | 05:31

Selengkapnya