Berita

Ketua DPD RI AA LaNyalla Mattalitti saat berpidato dalam sidang tahunan MPR RI/Repro

Politik

Bela Pemerintah, LaNyalla Menolak Negara Dituding Gagal Tangani Pandemi

SENIN, 16 AGUSTUS 2021 | 10:14 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Tidak mudah bagi pemerintah menangani sektor kesehatan dengan menjaga keseimbangan sektor ekonomi di tengah situasi pandemi Covid-19.

Ketua DPD RI AA LaNyalla Mattalitti pun menolak adanya pandangan yang menilai negara telah gagal menangani pandemi yang hingga kini belum berlalu.

"Kami tidak setuju dengan pendapat yang mengatakan bahwa negara telah gagal dalam menangani pandemi ini. Bahwa ada kekurangan, memang harus diakui," ujar LaNyalla dalam Sidang Tahunan MPR RI di Gedung Kura-kura, Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (16/8).


LaNyalla mengatakan, sudah banyak langkah strategis yang dilakukan pemerintah, baik di sektor kesehatan atau pun ekonomi.

Khusus ekonomi, kata dia, pada kuartal II 2021, pemerintah mampu mencatatkan pertumbuhan ekonomi di angka 7 persen.

"Indonesia mampu meningkatkan laju pertumbuhan ekonomi di tengah pandemi. Meskipun masih didominasi belanja konsumsi yang juga ditopang government spending dan momentum Ramadhan serta Idul Fitri dan Idul Adha," jelasnya.

Lanjut legislator Jawa Timur ini, sedikit catatan memang perlu diberikan pada sektor kesehata. Di mana, pemerintah kewalahan menangani lonjakan kasus yang cukup tajam.

"Ketika terjadi ledakan korban Covid-19. Rumah sakit nyaris collapse. Tenaga medis berguguran. Fasilitas kesehatan dan alat medis yang kekurangan di sana-sini. Juga kualitas kesehatan masyarakat kita yang ternyata rentan dengan komorbid," pungkasnya.

Dalam sidang tahunan tersebut, hadir secara langsung Presiden Joko Widodo, Wakil Presiden Maruf Amin, Ketua MPR RI Bambang Soesatyo, dan Ketua DPR RI Puan Maharani serta puluhan anggota legislatif dari berbagai fraksi.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Cegah Penimbunan BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 02:00

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

Pesawat Perintis Bawa BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:02

UPDATE

Denny Indrayana Ingatkan Konsekuensi Putusan MKMK dalam Kasus Arsul Sani

Selasa, 16 Desember 2025 | 01:30

HAPPI Dorong Regulasi Sempadan Pantai Naik Jadi PP

Selasa, 16 Desember 2025 | 01:22

Pembentukan Raperda Penyelenggaraan Pasar Libatkan Masyarakat

Selasa, 16 Desember 2025 | 01:04

Ijazah Asli Jokowi Sama seperti Postingan Dian Sandi

Selasa, 16 Desember 2025 | 00:38

Inovasi Jadi Kunci Hadapi Masalah Narkoba

Selasa, 16 Desember 2025 | 00:12

DPR: Jangan Kasih Ruang Pelaku Ujaran Kebencian!

Selasa, 16 Desember 2025 | 00:06

Korban Meninggal Banjir Sumatera Jadi 1.030 Jiwa, 206 Hilang

Senin, 15 Desember 2025 | 23:34

Bencana Sumatera, Telaah Konstitusi dan Sustainability

Senin, 15 Desember 2025 | 23:34

PB HMI Tegaskan Putusan PTUN terkait Suhartoyo Wajib Ditaati

Senin, 15 Desember 2025 | 23:10

Yaqut Cholil Masih Saja Diagendakan Diperiksa KPK

Senin, 15 Desember 2025 | 23:07

Selengkapnya