Berita

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Ketua DPR RI Puan Maharani/Repro

Politik

Utak-atik Pilpres 2024: Anies-Puan Lebih Berpeluang Juara Ketimbang Prabowo-Puan

RABU, 11 AGUSTUS 2021 | 09:19 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Ketua DPP PDI Perjuangan, Puan Maharani dinilai lebih berpotensi menang di pemilihan presiden (Pilpres 2024) bila menggaet Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan dibanding kandidat lain. Termasuk dengan Prabowo Subianto yang selama ini menjadi kandidat yang kerap dikaitkan dengan PDIP.

"Jika kemudian ada usulan Anies-Puan, sekurangnya untuk saat ini itu lebih baik jika dibanding Prabowo-Puan," kata Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO), Dedi Kurnia Syah saat berbincang dengan Kantor Berita Politik RMOL, Rabu (11/8).

Dedi menilai, pasangan Puan-Prabowo akan mempunyai kesulitan tersendiri untuk meraih kemenangan pada Pilpres 2024 nanti. Pasalnya, publik mulai jenuh melihat Prabowo kembali maju.


"Prabowo-Puan memang punya kesulitan tersendiri untuk menang. Kejenuhan publik pada Prabowo bisa saja menjadi pemicu kekalahan, sekaligus belum tumbuhnya kepercayaan publik pada Puan," urainya.

Menurut pengamat politik dari Universitas Telkom ini, Menteri Pertahanan itu sudah saatnya untuk menjadi penentu kemenangan di belakang layar, bukan justru menjadi peserta Pilpres 2024.

"Prabowo sudah waktunya dimuliakan menjadi king maker, bukan petarungnya," demikian Dedi Kurnia.

Elite PDI Perjuangan sendiri sudah ada yang menyatakan dukungan agar Puan Maharani dipasangkan dengan Anies Baswedan pada Pemilu 2024 nanti.

Politikus PDI Perjuangan PDIP Effendi Simbolon menilai calon wakil presiden (cawapres) pendamping Puan di Pilpres 2024 sebaiknya bukan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.

"Saya punya usul, saya bilang Mba Puan itu dipasangkannya harus sama Anies, ya jangan lagi Prabowo. Jadi Puan capres, Anies cawapres," kata Effendi beberapa waktu lalu.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Cegah Penimbunan BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 02:00

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

Pesawat Perintis Bawa BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:02

UPDATE

Eddy Soeparno Bicara Komitmen Prabowo Percepat Dekarbonisasi

Senin, 15 Desember 2025 | 16:13

Praperadilan Kakak Kandung Hary Tanoesoedibjo Dua Kali Ditolak Hakim

Senin, 15 Desember 2025 | 15:55

Miliarder Siapkan Hadiah Besar Atas Aksi Heroik Warga Muslim di Bondi Beach

Senin, 15 Desember 2025 | 15:48

DPR Tegaskan Perpol 10/2025 Tidak Bertentangan dengan Konstitusi

Senin, 15 Desember 2025 | 15:41

Ketaatan pada Rais Aam Fondasi Kesinambungan Khittah NU

Senin, 15 Desember 2025 | 15:39

Gubernur Sulut Dukung Penguatan Kapasitas SDM Bawaslu

Senin, 15 Desember 2025 | 15:29

Keselamatan Masyarakat Harus Jadi Prioritas Utama Selama Nataru

Senin, 15 Desember 2025 | 15:19

Pramono Terima Hasil Kongres Istimewa MKB Demi Majukan Betawi

Senin, 15 Desember 2025 | 15:12

KPK Geledah Rumah Dinas Plt Gubernur Riau SF Hariyanto

Senin, 15 Desember 2025 | 14:54

Command Center Diresmikan Percepat Digitalisasi dan Pengawasan Kopdes Merah Putih

Senin, 15 Desember 2025 | 14:43

Selengkapnya