Berita

Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo saat hadiri acara IA-ITB/Repro

Politik

Jawab Teguran Megawati, Ganjar Pranowo: Waktu Itu Sambutan, Saya Tidak Bisa Menjelaskan

SELASA, 10 AGUSTUS 2021 | 21:18 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Teguran soal ancaman tenggelamnya daratan khususnya di Jawa Tengah bukan hanya dari Presiden Amerika Serikat Joe Biden. Tetapi, teguran yang sama disampaikan juga oleh Ketua Umum PDIP Perjuangan Megawati Soekarnoputri.

Begitu dikatakan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dalam Webinar IA-ITB bertajuk "Jakarta Tenggelam", Selasa malam (10/8).

"Sebenarnya tegurannya bukan cuma dari Joe Biden, tapi dari Bu Mega kemarin," kata Ganjar.


"Hey Ganjar gimana itu rob nya? (Saya jawab) baik Bu, siap. Tapi karena waktu itu sambutan, saya tidak bisa menjelaskan apa yang kita kerjakan," imbuh Ganjar yang juga kader PDIP.

Ganjar menjelaskan, sejumlah langkah mitigasi terhadap ancaman tenggelamnya daratn di utara Jawa Tengah sudah dilakukan sejak enam tahun lalu.

"Jadi 6 tahun yang lalu, Pemerintah Kota Semarang menurut saya punya inisiatif lebih cepat sehingga pengendalian-pengendalian itu relatif lebih cepat," ujarnya.

Hanya saja, lanjutnya, langkah mitigasi tersebut menghadapi sejumlah hambatan. Salah satunya, adalah soal rencana manajemen tata ruang dan manajemen tata uang untuk kepentingan ekonomi individu atau kelompok tertentu.

"Di Kota Semarang saya ceritakan akan menghadapi problem besar karena tarik ulur antara pengendalian tata ruang dengan desakan tata uang, ini akan tarik ulur yang kemudian kadang-kadang keputusannya agak melemah," pungkasnya.

Hadir sebagai pembicara lainnya adalah Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan sejumlah ahli geologi dan lingkungan ITB.

Teguran Megawati pada Ganjar disampaikan saat acara pelatihan mitigasi bencana gempa bumi dan tsunami yang digelar DPP PDIP secara virtual, Rabu (4/8).

Mega mengaku sudah mengingatkan Ganjar soal tata kelola Pelabuhan Semarang serta potensi banjir rob. Peringatan tersebut bahkan telah disampaikan jauh-jauh hari sebelum Ganjar dilantik sebagai Gubernur Jateng.

"Dari awal kamu (Ganjar) saya jadikan (dicalonkan) Gubernur Jawa Tengah, kamu sudah pernah saya omongi urusan pelabuhan Semarang dan sebagainya," kata Mega dikutip dari channel YouTube PDI Perjuangan, Kamis (5/8).

Di hadapan para kader, Megawati mengatakan potensi Semarang tenggelam harus segera dicarikan solusinya.

"Gimana tuh Semarang. Karena saya bilang, mengko yen wes enek rob nangis (nanti kalau sudah ada banjir rob nangis)," tambah Mega.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

UPDATE

Pesan Ketum Muhammadiyah: Fokus Tangani Bencana, Jangan Politis!

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:13

Amanat Presiden Prabowo di Upacara Hari Bela Negara

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:12

Waspada Banjir Susulan, Pemerintah Lakukan Modifikasi Cuaca di Sumatera

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:05

Audit Lingkungan Mendesak Usai Bencana di Tiga Provinsi

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:04

IHSG Menguat, Rupiah Dibuka ke Rp16.714 Pagi Ini

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:59

TikTok Akhirnya Menyerah Jual Aset ke Amerika Serikat

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:48

KPK Sita Ratusan Juta Rupiah dalam OTT Kepala Kejari HSU

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:28

Bursa Asia Menguat saat Perhatian Investor Tertuju pada BOJ

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:19

OTT Kalsel: Kajari HSU dan Kasi Intel Digiring ke Gedung KPK

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:05

Mentan Amran: Stok Pangan Melimpah, Tak Ada Alasan Harga Melangit!

Jumat, 19 Desember 2025 | 08:54

Selengkapnya