Berita

Pakar politik dan hukum dari Universitas Nasional (Unas) Jakarta, Saiful Anam/Net

Politik

Jelang Pemilu 2024, PDIP Justru Sibuk Gali Kuburan Sendiri

MINGGU, 08 AGUSTUS 2021 | 08:53 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

PDI Perjuangan dinilai sedang menggali kuburan sendiri jelang Pemilu 2024. Pendapat ini disampaikan pakar politik dan hukum dari Universitas Nasional (Unas) Jakarta, Saiful Anam yang melihat mulai terjadi riak-riak di internal banteng moncong putih.

Riak-riak yang dimaksud mulai dari bertebarannya baliho Ketua DPP PDIP Puan Maharani yang diduga bertujuan untuk menutup peluang pencapresan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, hingga pernyataan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri yang beberapa waktu lalu menyinggung ketegasan Jokowi memimpin di saat darurat bencana.

Selain itu, di forum yang sama Megawati juga menyentil Ganjar Pranowo soal penanganan banjir yang sudah dia wanti-wanti.

"Saya kira, tanda-tanda Mega tidak mendukung Ganjar sangat tampak di permukaan. Bahkan permainannya pun tampak terasa makin kasar," ujarnya saat berbincang dengan Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (8/8).

Menurus Saiful, pendapatnya itu dapat dilihat dengan adanya pendanaan baliho yang berasal dari anggota DPR. Sehingga tampak ada kendali Puan atas partai yang makin terasa signifikan.

"Bayangkan, Puan yang hanya sebagai Ketua Bidang Politik dan Keamanan di PDIP mendapatkan restu dan tidak dipersoalkan dalam pemasangan baliho seantero negeri dengan mengerahkan anggota DPR dan memasang lambang parpol," jelasnya.

Artinya, sambung Saiful, sinyal Mega untuk memberikan tahta kepada Puan sangat kuat. Apalagi, diperkuat dengan beberapa sinyalmen bahwa Mega justru seperti ingin menenggelamkan kadernya sendiri, yakni Ganjar Pranowo dengan mengungkap aib provinsi yang dipimpin di Jawa Tengah.

"Artinya kan itu sama dengan pembunuhan karakter kepada Ganjar yang kita tau sedang moncer-moncernya dalam beberapa survei yang elektabilitasnya selalu berada di antara Prabowo dan Anies Baswedan," kata Saiful.

Ganjar seperti dianggap seperti anak macan yang sewaktu-waktu dapat menggigit siapapun, termasuk pimpinan parpol dan anak pimpinan parpol.

Dari kedua hal tersebut, perpecahan di internal PDIP semakin tampak. Apalagi, juga ada sinyalemen kedekatan Jokowi dengan Ganjar semaki terasa. Terbukti banyak tim dan relawan Jokowi yang justru berputar haluan membela Ganjar.

"Kalau ini terus terjadi, bukan tidak mungkin PDIP sedang menggali kuburannya sendiri pada kesempatan Pemilu dan Pilpres 2024 mendatang," pungkas Saiful.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Samsudin Pembuat Konten Tukar Pasangan Segera Disidang

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:57

Tutup Penjaringan Cakada Lamteng, PAN Dapatkan 4 Nama

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:45

Gerindra Aceh Optimistis Menangkan Pilkada 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:18

Peringatan Hari Buruh Cuma Euforia Tanpa Refleksi

Kamis, 02 Mei 2024 | 00:55

May Day di Jatim Berjalan Aman dan Kondusif, Kapolda: Alhamdulillah

Kamis, 02 Mei 2024 | 00:15

Cak Imin Sebut Negara Bisa Kolaps Kalau Tak Ada Perubahan Skenario Kerja

Rabu, 01 Mei 2024 | 23:39

Kuliah Tamu di LSE, Airlangga: Kami On Track Menuju Indonesia Emas 2045

Rabu, 01 Mei 2024 | 23:16

TKN Fanta Minta Prabowo-Gibran Tetap Gandeng Generasi Muda

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:41

Ratusan Pelaku UMKM Diajari Akselerasi Pasar Wirausaha

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:36

Pilgub Jakarta Bisa Bikin PDIP Pusing

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:22

Selengkapnya